Berita Viral

Imbas Tak Diberi Uang, Pengamen Ngamuk dan Pukul Ibu-ibu Hingga Berdarah, Videonya Viral

Belakangan ini viral di media sosial video ibu-ibu berdarah karena dipukul pengamen. Hal itu terjadi karena pengamen marah tak diberi uang.

Editor: Luky Setiyawan
Instagram @infojaksel.id (kolase Tribun Jabar)
Belakangan ini viral di media sosial video ibu-ibu berdarah karena dipukul pengamen. Hal itu terjadi karena pengamen marah tak diberi uang. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Belakangan ini viral di media sosial video ibu-ibu berdarah karena dipukul pengamen.

Aksi pemukulan itu terjadi karena pengamen marah tak diberi uang oleh ibu-ibu itu.

Video ibu-ibu berdarah karena dipukul pengamen itu viral usai dibagikan akun Instagram @infojaksel.id, Senin (10/6/2024).

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat seorang ibu bersimbah darah di wajahnya akibat dipukul menggunakan papan.

Baca juga: Diduga Karena FOMO, Sejumlah Penggemar Wanita Ikuti Pemain Timnas Indonesia, Aksinya Viral

Baca juga: VIRAL Candaan Remaja Sebut Makan Tulang dan Daging Anak Palestina, Nomor HP Hingga Sekolah Terungkap

Ia juga tampak memegang papan yang digunakan oleh pelaku sebagai barang bukti bawah dirinya telah mendapatkan aksi kekerasan.

Warga sekitar pun geram hingga akhirnya langsung menghakimi pelaku yang disinyalir seorang pengamen.

“Pengamen enggak dikasih (uang) malah mukul ibu-ibu pakai kayu. Korbannya seorang ibu-ibu dan (wajahnya) berdarah,” tulis narasi akun Instagram @infojaksel.id.

Peristiwa itu diduga terjaid di Jalan Depsos Raya, Jakarta Selatan dan korban merupakan warga Pesanggarahan.

Ngamuk tak diberi uang

Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro mengonfirmasi adanya pemukulan yang dilakukan seorang pria terhadap warga setempat.

Tedjo mengatakan, peristiwa pemukulan itu berawal saat pelaku mengamen di depan rumah korban.

Korban yang saat itu diduga tidak ingin memberikan uang.

Ia pun lantas menjadi sasaran amukan pelaku.

Tedjo menyebut, pelaku diduga dalam keadaan mabuk.

“Sebenarnya ngamen biasa, kayak pengamen pada umumnya. Tapi pelaku diduga dalam keadaan mabuk, mabuk lem aibon, jadi tidak terkontrol,” ujar Tedjo saat dihubungi, Senin malam, dikutip TribunJabar.id dari Kompas.com.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved