Berita Viral
Nasib Remaja Viral Bercanda Makan Tulang dan Daging Anak Palestina, Sekolah Beri Tindakan Tegas
Terungkap nasib remaja bercanda makan tulang dan daging anak Palestina yang viral di media sosial. Pihak sekolah memberikan tindakan tegas.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Terungkap nasib remaja bercanda makan tulang dan daging anak Palestina yang viral di media sosial.
Pihak sekolah memberikan tindakan tegas untuk remaja tersebut.
Sebelumnya, viral di media sosial video sejumlah remaja bercanda soal korban Palestina.
Dalam video yang viral, mereka menyebut makan tulang dan darah anak Palestina.
Baca juga: VIRAL Candaan Remaja Sebut Makan Tulang dan Daging Anak Palestina, Nomor HP Hingga Sekolah Terungkap
Baca juga: Civitas Akademika Unmuh Jember Doa Bersama untuk Kemerdekaan Palestina
Video itu pertama kali diunggah di akun Instagram @chirenggs dan dibagikan ulang akun Instagram @folkshitt, Selasa (11/6/2024).
Dalam video viral tersebut memperlihatkan lima remaja putri yang makan di sebuah restoran siap saji.
Tampak mereka makan di restoran siap saji yang belakangan ramai diboikot.
Lalu, salah satu remaja putri tersebut menyebut bahwa hidangan mereka itu adalah tulang, daging dan darah anak Palestina.
Mirisnya, aksi mereka direkam sembari tertawa.
“Ih makan tulang anak Palestina,” ucap salah satu diantara mereka, melansir TribunJatim.com dari TribunJabar.
Sembari tertawa ia memperlihatkan potongan tulang ayam dari mulutnya.
Ucapannya tersebut disahur tertawaan temannya yang lain.
Bahkan remaja lainnya menyebut saus yang mereka makan itu adalah darah anak Palestina.
Remaja lainnya juga menyahut bahwa daging ayam yang mereka makan juga daging anak-anak Palestina.
“Darah anak Palestina,”
“Ini nih apa, daging anak palestina,” ucap mereka diiringi tawa.
Sontak aksi kelima remaja putri tersebut membuat warganet geram.
Warganet geram lantaran remaja putri tersebut menyebut makanan yang mereka konsumsi sebagai daging, darah, hingga tulang anak Palestina sembari tertawa.
Tak sedikit warganet mengecam aksi bercandaan kelima remaja tersebut diluar batas wajar.
“Minus luar dalam”
“Sebenarnya gapapa mereka makan disitu dan gaikut boikot, setidaknya respect, empati dan nggak kejam dengan membuat ibarat dan kata kata yang keji”
“Ntar di singgung balik, mersa paling tersakiti, bilang nya minim toleransi”
“Sekiranya kalo Muka jelekkkk , kelakuan gak usah ikutan jelekk “
“Gak cantik minimal punya adab!!! (Mon maap bawa2 fisik..kyeseeeeellll gue),”
“Yg pake baju merah.. bikin istighfar,”
“The real bad looking bad attitude,”
“Minim empati.. semisal tdk ikut boikot setidaknya dijaga itu mulut,” tulis beragam komentar warganet.
Dari kejadian tersebut, kini warganet berburu identitas kelima para remaja putri tersebut.
Sejumlah warganet menyebut kelima remaja putri tersebut sudah dipanggil pihak sekolah.
Hal ini kemudian terbukti benar.
Satu orang yang terlibat dalam video itu rupanya murid SMP Negeri 216 Jakarta.
Dalam unggahan yang dilihat Tribunnews.com pada Selasa (11/8/2024), pihak sekolah memberikan klarifikasinya.
Pihak sekolah telah melakukan penelusuran dan menegaskan bahwa kejadian tersebut terjadi di luar jam sekolah yakni pada Minggu siang (9/6/2024), setelah mereka pulang dari tempat ibadah dan makan siang di restoran cepat saji.
Bahwa ada empat orang dalam video tersebut bukanlah perserta didik SMP 216 Jakarta.
Namun yang merekam, mengunggah video memang menjadi siswa kelas 9 SMPN 216 Jakarta.
Mereka merupakan teman ibadah.
"Empat orang yang berada dalam video tersebut bukanlah peserta didik SMPN 216 Jakarta. Namun yang memvideokan dan memposting serta pemilik akun instastory tersebut merupakan salah satu peserta didik kelas 9 SMPN 216 Jakarta, yang juga teman dari mereka," tulis keterangan tersebut.
Sekolah telah mendalami perihal video yang sudah beredar.
Pihak sekolah sangat menyayangkan dan mengecam perilaku dalam video tersebut.
"Kami dari pihak sekolah sudah memanggil yang bersangkutan beserta orang tuanya dan mendesak yang bersangkutan untuk membuat klarifikasi dan permintaan maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan atas perbuatan yang dilakukan," lanjut klarifikasi itu.
Pihak sekolah mengklaim selalu mengajarkan dan menjunjung tinggi sikap toleransi.
Berita Terbaru Palestina
Pasukan Israel melepaskan tembakan ke arah warga Palestina di Tepi Barat pada Senin (10/6/2024).
Akibatnya, empat warga Palestina tersebut tewas.
Dikutip dari AFP pada Selasa (11/6/2024) via Kompas.com, militer Israel mengatakan bahwa salah satu di antara warga yang tewas tersebut sebelumnya telah melepaskan tembakan ke sebuah pos terdepan Israel.
Diketahui, kekerasan di Tepi Barat sering terjadi usai pecahnya perang Israel-Hamas yang dimulai 7 Oktober 2023.
Empat warga Palestina tewas pada hari Senin oleh tembakan pendudukan Israel di kota Kfar Naima, barat laut Ramallah, kata kementerian kesehatan wilayah tersebut.
Baca juga: Dulu Sebut Hamas Teroris, Kini Presiden Ukraina Zelensky Akui Negara Palestina
Pemogokan umum diserukan di Ramallah oleh Presiden Palestina Mahmud Abbas sebagai tanggapan atas pembunuhan tersebut.
Bersamaan dengan unjuk rasa yang telah direncanakan sebelumnya untuk warga Palestina yang dipenjarakan oleh Israel.
Militer Israel mengatakan pihaknya menembak sekelompok orang yang berusaha melarikan diri dengan kendaraan dan mencoba menabrak pasukan ketika polisi Israel pergi ke Kfar Naima untuk menangkap seorang tersangka
Seorang perwira Israel terluka ringan, kata sebuah pernyataan militer.
Salah satu dari mereka yang terbunuh dituduh membakar karavan di dekat pos pemukim, Peternakan Sde Ephraim.
Pernyataan polisi Israel menyebutkan senjata dan alat peledak ditemukan ketika petugas menggeledah kendaraan di Kfar Naima.
"Setidaknya 524 warga Palestina telah dibunuh di Tepi Barat oleh pasukan atau pemukim Israel," kata para pejabat Palestina.
Selama periode yang sama, setidaknya 14 warga Israel telah terbunuh di wilayah tersebut, menurut informasi yang diperoleh AFP berdasarkan data Israel.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
![]() |
---|
Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
![]() |
---|
Viral Video Anak Usir Ibu Kandung di Probolinggo, Pemerintah Desa Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Diduga Telantarkan Ibu di Probolinggo, Sebut Enggan Merawat |
![]() |
---|
Toko Miras di Malang yang Dipromosikan King Abdi Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.