Berita Viral

VIRAL Warga Curhat Diminta Pak RT Bayar Rp 1,5 Juta Saat Pindah Rumah di Bantul, Lurah Buka Suara

Viral di media sosial warga curhat diminta bayar Rp 1,5 juta oleh Pak RT saat pindah rumah. Pak Lurah lantas buka suara.

Editor: Luky Setiyawan
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi - Viral di media sosial warga curhat diminta bayar Rp 1,5 juta oleh Pak RT saat pindah rumah. Pak Lurah lantas buka suara. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial warga curhat diminta bayar Rp 1,5 juta oleh Pak RT saat pindah rumah.

Pak Lurah lantas buka suara terkait curhatan warga yang viral di media sosial itu.

Dalam curhatan yang viral itu, warga menyebut bahwa biaya Rp 1,5 juta tersebut dimintai RT sebagai biaya administrasi menjadi warga baru.

Warga tersebut menceritakan dirinya baru saja pindah rumah ke wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca juga: Usai Viral Room Tour Fasilitas Damkar Depok, Sandi Nangis Gagal Selamatkan Gereja karena Pompa Rusak

Baca juga: Lewati Jalan Rusak, Bayi Meninggal Dunia dalam Perjalanan ke Rumah Sakit di Ketapang, Videonya Viral

Diketahui, warga tersebut bercerita melalui akun Instagram @merapi_uncover.

Menurut pengakuannya, warga tersebut berasal dari Wirobrajan, Kota Yogyakarta.

Warga tersebut pindah ke Kalurahan Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, sekitar tiga bulan lalu.

Selain itu ia mengaku telah melapor ke RT setempat bahwa dirinya adalah warga baru di wilayah tersebut.

Tetapi ia belum sempat mengurus berkas administrasi karena memiliki kesibukan mengurus pekerjaan dan pendidikan anak-anaknya.

"Sore tadi aku di wa oleh RT sini memintai biaya adm menjadi warga sini dengan nominal 1,5jt

sampai sini aku syok dan meminta kejelasan kepada yang bersangkutan jawaban yang bersangkutan itu untuk semua biaya," kata dia.

Tagihan tersebut membuat warga tersebut kebingungan.

"Jelas di sini aku makin bingung lagi.

Tidak banyak kejelasan aku menjawab bahwa aku belum mengurus pencabutan berkas dari dukcapil kota Jogja jadi statusku masih warga kota Jogja," lanjut dia.

"Apakah hal ini wajar min? Sempat aku tanya kepada kuli bangunan yang bekerja di samping rumah hal ini wajar untuk menjadi warga sini memang harus bayar dengan nominal tersebut.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved