Ledakan Bom di Madura
Diduga Bom Meledak di Madura, Petani Tembakau di Pamekasan Jadi Korban
Akibat ledakan bom itu, pria berusia 30 tahun tersebut mengalami sejumlah luka bakar di bagian kaki, tangan dan kepalanya.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PAMEKASAN - Ainul Yakin, warga Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madur, menjadi korban ledakan yang diduga bom, di sebuah warung kosong di Desa setempat, Kamis (1/8/2024).
Akibat ledakan bom itu, pria berusia 30 tahun tersebut mengalami sejumlah luka bakar di bagian kaki, tangan dan kepalanya.
Pantauan di lokasi, tempat ledakan bom di dalam warung kosong itu bejarak 50 meter dari rumah mantan Kepala Desa Larangan Slampar. Warung itu berada di samping timur rumah mantan Kades Larangan Slampar.
Baca juga: Batik Sekar Randu Karya Kader PKK Desa Randupitu Dipamerkan di Forum Internasional
Sekitar 4 jam tim Kompi Gegana Sat Brimob Polda Jatim bersama Kompi 1 Yon D Pelopor Satbrimob Polda Jatim, olah TKP dan menyisir area warung yang menjadi sumber ledakan tersebut untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti.
Tim Inafis Polres Pamekasan juga dikerahkan untuk membantu melakukan olah TKP. Terpantau warung berdinding seng itu hancur berantakan.
Beberapa lembar atap asbes bagian belakang warung tersebut juga tampak hancur berkeping dan kayu penyangga atapnya terlihat penyok.
Kasatreskrim Polres Pamekasan, AKP Doni Setiawan mengatakan, ledakan di dalam warung kosong itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Kata dia, akibat ledakan di dalam warung kosong itu, seorang warga setempat mengalami luka bakar di bagian kaki.
Baca juga: Serangan Hama Tikus Gerus 400 Hektar Lahan Pertanian di Lumajang, akan Sebar Burung Hantu
Korban saat ini sedang dilakukan perawatan intensif di RSUD Slamet Martodirdjo Pamekasan.
"Sumber ledakan masih dalam proses penyelidikan. Kami sudah mendatangkan tim penjinak bom dari Brimob Pamekaaan," kata AKP Doni Setiawan saat diwawancarai di lokasi.
Saat ini, AKP Doni masih melakukan interogasi terhadap pemilik warung kosong tersebut.
Baca juga: Manuver Transfer Pemain Lokal Persija, 1 Sosok Kejutan dari Arema FC Masuk Radar Macan Kemayoran
Sejumlah barang bukti yang diamankan di TKP masih dalam proses pendataan oleh tim Kompi Gegana Sat Brimob Polda Jatim.
"Kami masih belum bisa memberikan keterangan terkait apa saja barang bukti yang sudah diamankan," ujarnya.
Menurut Doni, berdasarkan olah TKP dan pengamatan sementara ledakan ini masuk dalam kategori low eksplosif.
Namun untuk kepastiannya, beberapa barang bukti yang sudah diamankan oleh tim Kompi Gegana Sat Brimob Polda Jatim sedang diuji di labfor.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Kuswanto Ferdian/TribunJatimTimur.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.