BREAKING NEWS: Puluhan Siswa SD di Situbondo Terjangkit Cacar Monyet

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO- Sekitar 20 siswa Sekolah Dasar Islam Al Abror Situbondo, diduga terpapar cacar monyet (monkeypox). Para siswa yang terjangkit  tidak masuk sekolah dan melakukan kegiatan belajar dari rumah masing masing.

Kepala sekolah SD Islam Al-Abror Situbondo, Sandy Arief Oriana membenarkan siswanya banyak yang terjangkit monkeypox.

Baca juga: Potensi Pemain Bawaan Thomas Doll Balik ke Persija, Jakmania Mulai Gencar Bujuk Sang Mantan

Menurutnya, pihaknya baru memgetahui penyakit yang menjangkiti siswanya itu sejak satu minggu yang lalu

"Baru diketahui satu Minggu yang lalu, saat beberapa wali murid memeriksakan putranya ke salah satu dokter anak, baru diketahui jika terjangkit," ujar Sandy Arief, Rabu (11/9/2024).

Sandy mengatakan melihat kondisi siswa banyak yang terpapar cacar monyet, demi keamanan bersama, para siswa tersebut belajar  di rumah masing-masing daring zoom.

"Hasil koordinasi dengan beberapa pihak, pengawas bidang pendidikan Al-Abror, Korwil dan dinas pendidikan, kami diizinkan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar daring melalui zoom selama 5 hari," katanya.

Upaya ini dilakukan, kata Sandy dengan harapan dapat memutus mata rantai penyebaran penyakit cacar monyet.

Oleh karena itu, Sandy mengimbau  kepada wali murid untuk menjaga interaksi dengan lingkungan sekitar akan tidak semakin mewabah.

Sandy menduga awalnya menyebarnya penyakit cacar di SD Islam Al-Abror,  dikarenakan ada salah satu siswa yang terpapar, namun karena dianggap sudah sembuh maka anak tersebut tetap masuk sekolah. "Ternyata belum sembuh total sehingga menyebar ke temannya," katanya.

Baca juga: Maling Motor di Lumajang Babak Belur Diamuk Massa

Selain 20 siswa, lanjut Sandy juga ada satu Guru juga terpapar cacar serta beberapa guru lainnya sudah kelihatan gejala terpapar juga. 

"Untuk mencegah penyebaran selain daring,  juga dilakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan kelas dan lingkungan sekolah Al-Abror," ucapnya.

(Izi Hartono/TribunJatimTimur.com)