Berita Bondowoso

Diburu untuk Bakaran Malam Tahun Baru, Harga Ikan Mulai Naik di Pasar Induk Bondowoso

Menjelang malam pergantian tahum 2025, harga ikan laut di Pasar Induk Bondowoso mulai naik

Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Sinca Ari Pangistu
Irawati saat menjual ikan laut segar di Pasar Induk Bondowoso  

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BONDOWOSO - Menjelang malam pergantian tahum 2025, harga ikan laut di Pasar Induk Bondowoso mulai naik. 

Utamanya, ikan laut yang kerap diburu untuk acara bakar-bakaran ikan. Seperti di antaranya yakni ikan Mangla, kini tela tembus harganya Rp 35 ribu per kilogram, kemudian ikam Gurami Rp 45 ribu per kilogram, dan ikan Dorang Rp 45 ribu per kilogram.

Khusus ikan Cakalan, harganya masih tetap yakni Rp 30 ribu per kilogram. "Per hari ini sudah naik Rp 5 ribuan," jelas Irawati, pedagang ikan laut di Pasar Induk Bondowoso, Senin (30/12/2024).

Ia menerangkan, kenaikan diperkirakan masih akan naik lagi pada hari H malam pergantian tahun atau 31 Desember 2024. 

Dirinya memperkirakan kenaikan bisa kembali terjadi di angka Rp 5.000. Ditanya tentang ikan paling favorit diburu pembeli saat malam pergantian tahun. Kata Irawati, ada tiga jenis ikan, yaitu, ikan Mangla, Cakalan, dan Gurami.

"Tapi yang lain juga diminati, Cumi juga, Dorang juga kadang dicari. Tapi paling enak ikan Mangla untuk bakaran," jelas wanita yang suda enam tahun menjadi penjual ikan laut di Pasar Induk Bondowoso itu.

Ia menerangkan, khusus jelang malam tahun baru besok dirinya akan berjualan hingga sore. "Biasanya jam 12 sudah pulang, besok paling sampai sore atau malam," terangnya.

Tak hanya ikan laut, kini arang hitam juga mulai diburu warga. Salati (74), menyebut dirinya tak bisa menyetok banyak arang. Hanya 17 sak, dengan harga per saknya Rp 50 ribu, dan diju Rp 70 ribu.

Karena, setiap jelang akhir tahun. Biasanya bermunculan pedagang arang baru di beberapa tempat.

"Kan banyak sekarang yang jualan," katanya pada TribunJatimTimur.com.

Ia menerangkan, tak ada kenaikan harga arang. Masih tetap Rp 7.500 per empat bungkus, ada juga yang Rp 5.000 per empat bungkus. Semuanya bergantung banyaknya arang.

"Tetap harganya, tak naik meski tahun baru," jelasnya.

Namun, khusus malam tahun baru. Dia akan berjualan bersama anaknya di beberapa titik pasar Induk Bondowoso, dan sekaligus berjualan lebih lama dari biasanya.

"Besok dari jam 8 pagi, sampai malam. Jualan di depan juga," ujarnya.

Yuni (37), seorang pembeli ikan dan arang mengatakan, sengaja membeli di hari ke dua jelang malam pergantian tahun. Karena, mumpung harga ikan laut belum terlampau mahal.

"Saya beli arang yang Rp 5.000. Dan cakalan karena harganya belum naik," pungkasnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved