Inter Milan Kena Epic Comeback oleh AC Milan, Simone Inzaghi Sebut Jadi Pembakar Semangat

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menyebut kekalahan dramatis dari AC Milan di Supercoppa Italiana jadi pembakar semangat.

Sebelumnya, telah berlangsung laga final Piala Super Italia atau Supercoppa Italiana antara Inter Milan vs AC Milan.

Laga bertajuk Derby della Madonnina ini digelar di Al-Awwal Park, Senin (6/1/2025) waktu setempat atau Selasa (7/1/2025).

Laga ini berkesudahan dengan skor 3-2 untuk kemenangan Rossoneri atas Nerazzurri.

Baca juga: Kena Epic Comeback dari AC Milan, Inter Milan Gagal Pertahankan Gelar Piala Super Italia

Baca juga: Derbi Milan di Bursa Transfer, Inter Milan dan AC Milan Saling Berebut 3 Bintang Muda

Lautaro Martinez membawa Inter Milan unggul terlebih dahulu pada menit ke-45+1.

Mehdi Taremi lalu menggandakan skor pada menit ke-47, yang dibalas cepat oleh AC Milan lewat gol tendangan bebas Theo Hernandez (52').

Christian Pulisic mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-80, lalu drama hadir pada injury time.

AC Milan akhirnya memastikan trofi Piala Super Italia mereka melalui gol telat Tammy Abraham.

Sementara bagi Inter Milan, kekalahan ini jadi yang kedua pada derby Milan musim ini.

Selain itu, Nerazzurri telah kalah di final Supercoppa Italiana untuk pertama kalinya dalam empat musim terakhir.

Padahal, pada pertandingan ini, Inter Milan sejatinya sempat unggul 2-0 tak lama setelah dimulainya babak kedua.

Hal ini membuat kekalahan semakin sulit untuk diterima.

Setelah pertandingan, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi memberi selamat kepada AC Milan yang tak kenal menyerah.

“Kita harus memberi selamat kepada Milan, yang tidak pernah menyerah,” kata Simone Inzaghi kepada penyiar Italia SportMediaset, melalui FCInterNews, setelah pertandingan.

“Dan jelas, pada tendangan bebas yang membuat kedudukan menjadi 2-1, kita kehilangan bola yang seharusnya kita kuasai.”