Kebijakan Transfer Chelsea Panen Sorotan, Mykhailo Mudryk Dicap Sebagai Pembelian Terburuk

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Chelsea mendapat sorotan terkait kebijakan transfer mereka, dengan Mykhailo Mudryk dinilai sebagai pembelian terburuk.

Sebelumnya, Chelsea digadang-gadang sebagai tim yang tidak diunggulkan untuk meraih gelar Liga Primer di awal musim.

Namun, serangkaian hasil buruk telah membuat mereka terlempar dari empat besar.

The Blues hanya menang tiga kali dalam 11 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.

Baca juga: Abaikan Peringatan dari Frank Lampard, Enzo Maresca Kini dalam Masalah di Chelsea

Baca juga: Joao Felix Tampil Mengesankan di AC Milan, Chelsea Siap-siap Kehilangan Bintang Portugal

Kini, Chelsea berisiko kehilangan kualifikasi Liga Champions untuk musim depan.

Saat ini, Liga Primer akan mendapatkan lima tempat di UCL, tetapi tim Enzo Maresca masih harus melompati Bournemouth dan menahan tim lain seperti Newcastle United, Fulham, dan Aston Villa untuk bisa lolos.

Ada rasa frustrasi yang tumbuh di antara para pemain dan pendukung Chelsea, terutama setelah dua kekalahan mereka dari Brighton & Hove Albion dalam kurun waktu seminggu.

Mantan bintang Aston Villa, Gabriel Agbonlahor kini mengkritik strategi perekrutan Chelsea.

Gabriel Agbonlahor juga melabeli pemain sayap Ukraina, Mykhailo Mudryk sebagai perekrutan terburuk Chelsea.

Eks Aston Villa itu juga mengecam pemain Chelsea lain seperti Enzo Fernandez.

"Lihatlah beberapa pemain yang mereka beli dengan harga mahal dan mereka tidak tampil bagus," kata Agbonlahor di talkSPORT.

"[Pedro] Neto tidak mencoba untuk mengalahkan lawannya saat melawan Brighton. Dia datang dengan harga mahal. [Noni] Madueke bisa bagus di satu minggu, buruk di minggu berikutnya. Fernandez diganggu di lini tengah.

"Sejujurnya, kepemimpinan dan kualitas mereka kurang. Sungguh menakutkan apa yang telah mereka belanjakan dan sia-siakan.

'[Benoit] Badiashile seharga £35 juta, kami belum melihatnya bermain. Mudryk adalah perekrutan yang buruk. Enzo, Neto, dan [Christopher] Nkunku semuanya mahal. Mereka menghabiskan £45 juta untuk [Joao] Felix dan kemudian meminjamkannya.

“Lihatlah jumlah uang yang telah mereka buang.”