Polisi Tetapkan Karyawan Pabrik Sebagai Tersangka Pembuangan Bayi di Gresik

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Gresik –  Karyawan pabrik di Gresik, berinisial JC (20), ditetapkan sebagai tersangka setelah diduga membuang bayi perempuannya sendiri ke tempat sampah.

Peristiwa memilukan ini terjadi di area pabrik Jalan Raya Veteran, Kecamatan Kebomas, Gresik,  Minggu dini hari (20/4/2025).

JC diketahui melahirkan bayinya secara diam-diam di kamar mandi pabrik tempat ia bekerja, saat sedang menjalani shift malam. Bayi yang diperkirakan lahir prematur dengan usia kehamilan sekitar 7-8 bulan tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa. JC kemudian membungkus jasad bayi menggunakan kain celemek dan plastik hitam sebelum membuangnya ke tempat sampah di lingkungan pabrik.

Baca juga: Sewa Stadion Gelora Delta Sidoarjo Naik Dua Kali Lipat, Deltras FC Siap Pindah Homebase

Penemuan jasad bayi bermula dari kecurigaan petugas keamanan dan karyawan lain yang melihat JC keluar dari kamar mandi dalam kondisi membungkuk dan membawa plastik yang mencurigakan. Ketika plastik itu dibuka, ditemukan bayi perempuan yang sudah meninggal dunia.

"Benar, ibu dari bayi tersebut sudah kami tetapkan sebagai tersangka," ujar Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz, Senin (21/4/2025).

Baca juga: Marko Simic Dikorbankan? Persija Kans Gaet Pemain Rp 6,95 M, Jakmania Tunjukkan Manuver

Menurut Abid, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik mengantongi dua alat bukti yang cukup, serta memeriksa enam orang saksi, termasuk orang tua JC. Polisi masih mendalami apakah bayi tersebut meninggal karena faktor alami saat dilahirkan atau ada unsur kekerasan.

Baca juga: Suami Bunuh Istri dan Buang Barang Bukti ke Sungai, Polisi Sempat Kesulitan Ungkap Kasus

“Yang jelas, pada tubuh bayi ditemukan luka memar. Untuk motif pembuangan masih kami dalami, karena tersangka saat ini masih dalam perawatan medis,” jelasnya.

Setelah jasad bayi ditemukan sekitar pukul 01.00 WIB, pihak keamanan segera melaporkan temuan itu ke polisi. Bayi kemudian dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, sementara JC langsung diamankan polisi.

(Willy Abraham/TribunJatimTimur.com)