Profil Polisi
Profil Ipda Purnomo, Polisi Gelontorkan Biaya Rp 1,5 Miliar per Bulan untuk Rawat Ratusan ODGJ
Ipda Purnomo anggota POlres Lamongan menggelontorkan biaya setiap bulan Rp 1,5 miliar untuk merawat ratusan ODGJ di yayasannya
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, LAMONGAN - Nama Ipda Purnomo, anggota Polres Lamongan dikenal seantero jagad. Lewat media sosial YouTube, Purnomo Belajar Baik, ia sudah banyak diketahui sepak terjangnya.
Lewat Yayasan Berkah Bersinar Abadi yang didirikannya, Purnomo telah banyak membantu masyarakat dengan kegiatan sosialnya.
Di tempat yayasan di Desa Nguwok, Kecamatan Modo tak pernah sepi dari aktifitas manusia. Saat ini, setidaknya Purnomo masih merawat sebanyak 286 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Jumlah sebanyak itu ada yang 'dipungut' di jalanan, dan ada juga titipan dari anggota keluarga yang mempercayakan perawatannya kepada Purnomo.
"Sekarang ini ada 286 pasien," ungkap Purnomo kepada SURYA, Rabu (2/7/2025).
Dari 286 pasien yang dirawat, 105 orang di antaranya bebas biaya. Sedang 181 lainnya membayar.
Mereka yang bebas biaya karena tidak diketahui keluarganya, ataupun keluarga tidak menerima mereka.
"Bagi yang tidak mau menerima kembali pasien yang kami rawat, meski sudah sembuh. Terpaksa harus saya rawat sampai kapanpun (akhir hayatnya)," kata Purnomo.
Tidak mungkin ia harus melepas mereka (ODGJ sembuh) begitu saja di jalanan. Namun ia memastikan ikhlas merawatnya untuk selamannya.
Baca juga: Jenazah Mahasiswa KKN UGM Korban Kecelakaan Laut Asal Bojonegoro Diperkirakan Tiba Malam Ini
Meski tidak sedikit jumlah biaya untuk merawat ratusan ODGJ di yayasannya, Purnomo optimistis tetap mampu menghidupi dan menempatkan para ODGJ sebagai manusia pada umumnya.
Ia percaya masih banyak orang baik yang membantu dirinya dalam menghidupi para ODGJ yang dirawat sampai sembuh di yayasan yang dirikan sejak delapan tahun silam.
Berapa besar biaya yang harus dikeluarkan setiap bulan, Purnomo menyebutkannya total biaya yang ia keluarkan sebesar Rp 1,5 miliar per bulan.
Dari mana uang sebanyak itu didapatkannya, Purnomo menyebut banyak orang membantunya.
Selain dana dari para donatur, ia juga melepas semua pendapatan dari konten media sosial Youtube Purnomo Belajar Baik untuk keperluan yayasan.
Purnomo mengakui, ia tidak akan mampu membiayai semua pengeluaran yang dibutuhkan untuk yayasan, kalau tanpa ada uluran tangan dari orang-orang baik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.