Makan Bergizi Gratis di Banyuwangi

Jangkau 1.218 Siswa, Polresta Banyuwangi Luncurkan SPPG di Watukebo 

Tahap awal SPPG Watukebo tersebut melayani 13 sekolah dengan sasaran 1.218 siswa di wilayah Blimbingsari Banyuwangi. 

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
Polresta Banyuwangi
MAKAN BERGIZI GRATIS: Polresta Banyuwangi meluncurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Selasa (19/8/2025). SPPG tersebut akan mendukung program makan bergizi gratis atau MBG di wilayah setempat. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Dapur Makan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Banyuwangi kembali bertambah. Ini setelah Polresta Banyuwangi meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Selasa (19/8/2025). 

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, mengatakan, untuk tahap awal SPPG Watukebo tersebut melayani 13 sekolah dengan sasaran 1.218 siswa di wilayah Blimbingsari. 

“Selanjutnya secara bertahap akan meningkat hingga mampu memenuhi 26 sekolah dengan total 3.481 siswa penerima manfaat,” ujar Kapolresta saat peresmian SPPG Watukebo. 

Turut hadir di peresmian Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Banyuwangi.

Baca juga: Saga Transfer Ademola Lookman Berakhir, Inter Milan Urungkan Niat Datangkan Bomber Atalanta

Polisi kelahiran Sidoarjo 22 Juli 1979 itu menjelaskan, SPPG Watukebo melibatkan 47 tenaga kerja yang bertugas mulai dari pengolahan bahan makanan hingga distribusi ke sekolah-sekolah. 

Untuk memastikan menu bergizi sampai tepat waktu, Polresta Banyuwangi telah menyiapkan dua armada, yakni truk colt diesel dan minivan.

Baca juga: Geng Motor Serang Remaja di Jombang, Tiga Korban Luka

Lulusan Akpol 2001 itu menegaskan, seluruh bahan makanan yang digunakan SPPG berasal dari petani dan pasar lokal. Harapannya selain memenuhi kebutuhan gizi anak sekolah, program MBG Banyuwangi ini bisa mendukung perputaran ekonomi masyarakat sekitar.

“Program ini tidak hanya fokus pada pemenuhan kebutuhan gizi anak sekolah, tetapi juga membawa dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat,” imbuhnya.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto, 3 Penumpang Wuling Tewas

Menurut mantan Kasubdit I/Tipid Indagsi di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur itu, SPPG ini bagian dari upaya bersama membangun generasi sehat dan cerdas melalui gizi seimbang.

“Kehadiran SPPG juga menjadi bentuk kontribusi Polri dalam mendukung kebijakan strategis pemerintah sekaligus mempererat sinergi dengan masyarakat,” tutupnya.

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved