Berita Probolinggo

Operasi Pasar Beras Murah Di Kota Probolinggo Bakal Berlanjut Sampai Ramadan

Penulis: Danendra Kusuma
Editor: Haorrahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaksanaan Operasi Pasar Beras Murah Medium di Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, Senin (20/2/2023).

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Pemkot Probolinggo dan Bulog Sub Divre VIII Probolinggo terus menggelar Operasi Pasar beras murah medium. 

Rencananya, operasi pasar tersebut bakal berlanjut hingga Ramadan mendatang. 

Hal tersebut menyusul tingginya antusiasme dan banyaknya permintaan warga agar operasi pasar dilaksanakan berkelanjutan. 

Operasi beras murah digelar untuk menekan inflasi sekaligus membantu warga memperoleh beras medium dengan harga terjangkau. 

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (DKUP) Kota Probolinggo, Fitriawati mengatakan, apabila dibutuhkan akan meneruskan program operasi pasar beras murah ini.

Program operasi pasar beras murah direncanakan berlanjut pada bulan Ramadan. 

"Pada momen itu, kehadiran pemerintah tentu diharapkan oleh masyarakat. Oleh sebab itu, kami akan melanjutkan operasi pasar bekerjasama dengan Bulog lagi pada saat Ramadan. Kami menyiapkan kerjasama untuk program pasar murah selama delapan belas hari," katanya, Senin (20/2/2023). 

Baca juga: Buka Musrenbangcam, Bupati Ipuk Tekankan Fokus pada Penanganan Kemiskinan hingga Infrastruktur

Pimpinan Cabang (Pimca) Perum Bulog Sub Divre VIII Probolinggo M. Ramadan mengatakan, total sebanyak 75 ton beras didistribusikan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan beras. 

Setiap kecamatan mendapatkan jatah 15 ribu kilogram beras. 

"Stok beras menjelang Ramadan, juga dipastikan aman," ujarnya. 

Dia melanjutkan, potensi kenaikan harga kebutuhan pokok, salah satunya komoditas beras, masih cukup tinggi di Probolinggo. 

Ini tak terlepas karena di Probolinggo belum memasuki musim panen raya serta masih tingginya biaya produksi di tingkat penggilingan.

"Dengan demikian harga yang terbentuk di pasar pun tetap tinggi," ucapnya. 

Ia mengungkapkan, stok beras yang ada di gudang Bulog diprediksi akan cukup hingga musim panen raya pada akhir Maret 2023.

Masyarakat tidak perlu risau untuk stok beras kedepannya. 

Baca juga: BPBD Kota Probolinggo Edukasi Kebencanaan Kepada Anak TK

Halaman
12