TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - Hamparan pasir hitam di Pantai Watu Pecak dipenuhi sampah. Plastik bungkus makanan, plastik, dan sampah lainnya memenuhi pantai yang berlokasi di Desa Selok Awar Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang itu.
Sampah-sampah tersebut diakui pengunjung bernama Yayan (30) warga Tempeh, Lumajang tak sedap dipandang mata.
Sebagai pengunjung ia mengaku tempat sampah yang disediakan tidak sepadan dengan banyaknya sampah yang berserakan. Pria berkacamata ini juga mengajak pengunjung lain agar sadar kebersihan.
Baca juga: Sampah Numpuk di Pinggir Laut, Anggota DPRD Dorong Pemkab Jember Bangun TPS di Pantai Payangan
"Pengelola harus menyediakan tempat sampah yang memadai dan jumlahnya banyak. Namun juga harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat yang datang kesini buanh sampahnya jangan sembarangan," kritiknya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang Hertutik membenarkan Pantai Watu Pecak kerap diselimuti sampah terutama usai libur panjang seperti libur lebaran.
Baca juga: Ramalan Zodiak Keuangan Besok Kamis 4 Mei 2023: 6 Zodiak Bakal Alami Kesulitan, Anda Termasuk?
Kata Hertutik, pihaknya masih akan merencanakan kegiatan pembersihan pada Juni 2023. Nantinya agenda tersebut melibatkan masyarakat secara beramai-ramai.
"Nanti diagendakan resik-resik pantai bulan Juni sekitar tangggal 22 hingga 23," ujarnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(Erwin Kusuma/TribunJatimTimur.com)