TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SAMPANG - Ratusan personel Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Jawa Timur (Jatim), termasuk Satuan Brimob dan 8 anjing K-9 telah di posisikan di 14 Kecamatan seluruh Kabupaten Sampang, Madura untuk melakukan pengamanan Pemilu 2024, Selasa (13/2/2024).

Pola pengamanan di masing-masing wilayah kecamatan berbeda, mengingat terdapat 5 kecamatan masuk ke zona merah atau kategori rawan terjadinya gangguan saat Pemilu 2024.

Adapun, 5 kecamatan tersebut adalah Kecamatan Robatal, Kedungdung, Tambelangan, Sampang, dan satu kecamatan yang ada di wilayah utara Sampang.

Kapolres Sampang AKBP Siswantoro mengatakan, pemetaan wilayah pengamanan dilakukan berdasarkan pengalaman Pemilu di tahun 2019 lalu.

"Jadi di Sampang perlu kekuatan cukup besar dan didukung Polda Jatim agar jalannya Pemilu 2024 aman dan kondusif," ujarnya. 

Sementara, terkait pola pengamanan tempat pemungutan suara tersebut, kata AKPB Siswantoro menjadi  3 pola yakni, pola TPS kurang rawan, 1 personel Polri akan melaksanakan pengamanan 10 TPS.

Kemudian, pola TPS rawan, 1 personel Polri akan melaksanakan pengamanan 1 TPS. Dan pola TPS sangat rawan, setiap TPS akan di jaga 2 personel Polri.

Sedangkan, 5 peleton personel Satuan Brimob dan 8 unit K9 Polda Jawa Timur akan di tempatkan sesuai rayonisasi.

"Untuk penempatan posisi personel berada diluar TPS dengan tetap menjaga harkat dan marwah Polri, serta menunjukkan profesionalisme dan netralitas," pungkasnya. 

Baca juga: Sudah KTP Pacitan, SBY Nyoblos di Kampung Halaman saat Pemilu 2024

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Hanggara Pratama/TribunJatimTimur.com)