TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SURABAYA - Rekapitulasi suara sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk DPRD Jawa Timur memperlihatkan sejumlah partai besar masih mendominasi perolehan kursi. Sekalipun, ada beberapa partai yang berpotensi turun.
Mengutip hasil rekapitulasi KPU hingga pukul 10.00 WIB, Senin (26/2/2024), hasil rekapitulasi suara telah mencapai 87.539 Tempat Pemungutan Suara (72,55 persen TPS se-Jawa Timur). Sembilan partai yang sebelumnya berada di DPRD Jawa Timur pada hasil pemilu 2019, berpeluang kembali mendapatkan kursi.
Berdasarkan rekapitulasi sementara tersebut, PKB memimpin dengan perolehan suara mencapai 2.542.253 suara (20,44 persen). Menggunakan metode perhitungan Sainte Lague, PKB mengalami kenaikan kursi.
Apabila pada 2019 lalu PKB baru mendapatkan 25 kursi, tahun ini PKB berpeluang mengamankan 28 kursi. Kenaikan tersebut membuat partai berlambang sembilan bintang ini memimpin perolehan kursi 'Indrapura' dan sekaligus menyalip PDI Perjuangan dari pemuncak perolehan kursi di 2019 lalu.
Selain PKB, Gerindra turut mengalami kenaikan secara signifikan. Mengumpulkan perolehan suara hingga 2.062.569 suara (16,58 persen), Gerindra berada di peringkat kedua sebagai partai dengan perolehan suara tertinggi.
Dengan perolehan tersebut, Gerindra berpotensi mendapatkan 21 kursi atau naik 6 kursi dibandingkan hasil pemilu 2019 (15 kursi). Adapun daerah pemilihan yang cukup banyak menyumbangkan kursi bagi partai yang dipimpin Prabowo Subianto ini adalah dapil Jatim 4 (Jember-Lumajang) dengan 3 kursi.
Selain kedua partai tersebut, Golkar juga berpeluang mendapatkan kenaikan kursi. Apabila pada pemilu 2019 lalu baru mendapatkan 13 kursi, tahun ini Golkar berpeluang mengamankan 15 kursi berkat raihan 1.325.330 suara (10,66 persen) sementara.
Berbeda halnya dengan ketiga partai tersebut, PDI Perjuangan sebagai peraih kursi terbanyak pemilu 2019 berpotensi turun tahta. Apabila pada 2019 mampu mengamankan 27 kursi, tahun ini PDI Perjuangan berpeluang mendapatkan 21 kursi saja.
Begitu halnya dengan Partai Demokrat. Apabila sebelumnya mampu meraih 14 kursi, partai yang masuk dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini berpotensi hanya mendapatkan 11 kursi di DPRD Jawa Timur.
Kelima partai ini berpeluang akan tetap menjadi lima besar peraih kursi terbanyak seperti halnya pemilu 2019. Apabila tren tersebut terjaga, maka mereka sekaligus berhak mendapatkan kursi pimpinan dewan.
Di luar lima besar partai tersebut, beberapa partai berhasil kembali mendapatkan kursi di DPRD Jawa Timur. Di antaranya, NasDem (9 kursi atau sama seperti pemilu 2019), PKS (6 kursi atau naik 2 kursi dari pemilu 2019), PAN (4 kursi atau turun 2 kursi dari pemilu 2019), serta PPP (4 kursi atau turun 1 kursi dari pemilu 2019).
Sedangkan PBB yang pada pemilu 2019 berhasil mengamankan 1 kursi dari dapil Jatim 14 (Madura Raya), kini berpotensi gagal meraih satupun kursi. Adalah PSI yang berpeluang mendapatkan 1 kursi DPRD Jatim berhak raihan suara cukup tinggi di dapil Jatim 1 (Surabaya) sekaligus berhak mendapatkan kursi perdana selama gelaran pemilu.
Rekapitulasi Sementara Kursi DPRD Jatim Hasil Pemilu 2024:
PKB: 28 kursi
Gerindra: 21 kursi