Setelah diperiksa, kemiripan tersebut ternyata berasal dari artikel yang diterbitkan dalam jurnal internasional, berikut linknya:
https://www.aimspress.com/article/doi/10.3934/matersci.2020.3.354
Menurutnya, artikal dalam jurnal tersebut mencantumkan alumnus Unej sebagai salah satu penulis.
"Menimbang hasil pemeriksaan kesamaan dengan turnitin pada file Word asli hasil skripsi mahasiswa dan pengecekan abstrak berbahasa inggris yang bersih dari huruf 'i' dan ditemukan kesamaan pada artikel yang bersumber dari skripsi mahasiswa, maka diyakini bahwa hasil skripsi mahasiswa adalah asli," tegasnya.
Penyebab Muncul Huruf "i"
Selain melakukan pemeriksaan orisinalitas skripsi, pihak kampun pun telah memanggil alumnus tersebut untuk dimintai keterangan.
Alumnus itu pun telah menjelaskan kronologi pembuatan skripsi dari awal hingga akhir.
Slamin pun memastikan, munculnya huruf "i" pada setiap kata dalam naskah skripsi yang terunggah dalam repositori diduga terjadi akibat sistem yang belum sebagus saat ini.
"Kejadian ini berlangsung pada tahun 2020 di mana pelaksanaan input manual ke repositori belum sebagus saat ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Universitas Jember juga memastikan akan terus berbenah untuk melakukan mitigasi terjadinya plagiat dengan keluarnya Surat Edaran Wakil Rektor 1 Nomor: 18048/UN25/KP/2022 tentang Unggah Mandiri Karya Ilmiah di Repository.
Melalui surat edaran tersebut, mahasiswa harus mengecek plagiarisme di Turnitin dengan kata sandi yang diberikan oleh Komisi Bimbingan (Kombi), dengan maksimal kemiripan 25 persen untuk satu sumber.
"Boleh unggah mandiri ke repositori setelah melewati persetujuan Kombi Fakultas dalam proses plagiarism checker," lanjut Slamin.
Slamin menambahkan, Perpustakaan Universitas Jember, termasuk repositori pun telah melakukan perbaikan layanan.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)