Ramadan 2024

Jelang Ramadan, Harga Bunga Tabur untuk Tradisi Nyekar Naik di Jember

Penulis: Imam Nawawi
Editor: Sri Wahyunik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktivitas pedagang bunga tabur untuk tradisi nyekar atau ziarah kubur di sekitar Pasar Tanjung Jember

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Harga bunga tabur untuk nyekar atau ziarah tempat pemakaman di Kabupaten Jember, meningkat drastis mendekati Bulan Ramadan 1445 Hijriyah.

Para pedagang bunga nyekar yang berada di Pasar Tanjung Jember, misalnya, rata-rata mereka menjual bunga mawar tabur seharga Rp 50.000 untuk satu kantong plastik ukuran kecil.

Sementara untuk ukuran kantong plastik merah besar, bunga tabur dijual seharga Rp 200.000.

Abas, seorang pedagang bunga tabur di Pasar Tanjung menuturkan, saat ini bunga untuk nyekar banyak Diburu warga, terutama menjelang Bulan Ramadan.

"Otomatis harganya naik, karena barangnya dari petani bunga juga terbatas," katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (9/3/2024).

Menurutnya, kalau hari biasa harga bunga untuk tradisi nyekar cuma Rp 50.000, ukuran kantong plastik merah besar. 

"Kalau yang kresek kecil, isi penuh kalau hari biasa harganya kisaran Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribuan," kata Abas.

Abas mengatakan para pembeli mau mengerti dengan kenaikan harga bunga tersebut. Sebab kalau menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, selalu terjadi lonjakan.

"Namanya pembeli ya, tetap saja mau beli. Kalau untuk barangnya saya langsung ambil dari petani di sawah," ucapnya.

Mashudi, pedagang lain mengatakan, bunga tabur yang biasanya dibeli konsumen dalah kombinasi bunga mawar, kantil, dan daun pandan.

"Kadang ada pembeli yang cuma beli melatinya saja, ada yang kantilnya saja," imbuhnya.

Baca juga: Beef Kofta Satu Meter Meriahkan Ramadan di Morazen Surabaya, Buka Puasa Bareng Makin Seru

Mashudi mengatakan biasanya setelah awal Ramadan ini, harga bunga untuk nyekar di tempat pemakaman kembali normal.

"Nanti mau memasuki Lebaran Idul Fitri, harganya naik lagi tembus Rp 200 ribu untuk ukuran kresek besar," ujarnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)