TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - Tim Rukyatul Hilal Kemenag Lumajang kesulitan melihat hilal lantaran cuaca sedang diselimuti mendung pekat, Minggu (10/3/2024).
Hingga menjelang magrib, cuaca di area pengamatan Padang Savana Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, tak kunjung cerah.
Koordinator Tim Rukyatul Hilal Kemenag Lumajang, Hidayatullah menjelaskan hilal nyaris mustahil terlihat mengacu pada cuaca seperti saat ini.
"Hilal harus terlihat pada ketinggian 3 derajat. Saat ini kami memantau di AWR sedang mendung bahkan ini sekarang gerimis. Sehingga kemungkinan besar hilal di Kabupaten Lumajang tidak terlihat," ujar Hidayat.
Baca juga: Tanah Longsor Terjadi di Empat Lokasi Kota Batu
Kendati mendung masih menyelimuti, Tim Rukyatul Hilal Kemenag Lumajang melanjutkan pengamatan hingga matahari terbenam.
"Kami tunggu hingga 2 menit sebelum matahari terbenam, namanya juga berikhtiar," ungkap Hidayat.
Selain mendung gelap, cuaca di lokasi juga disertai angin kencang. Hal tersebut turut menyulitkan Tim Rukyatul Hilal Kemenag Lumajang menentukan titik koordinat. Tim menggunakan dua alat. Yakni penentu titik koordinat dan teleskop.
Baca juga: Penyatuan 7 Sumber Mata Air Awali Prosesi Hari Jadi Kediri ke-1220
"Kami akan melaporkan situasi di Lumajang yang dipastikan hilal tidak terlihat. Kami menunggu apapun keputusan yang disampaikan oleh sidang isbat," tutupnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Erwin Wicaksono/TribunJatimTimur.com)