Liga 1

POTENSI Manuver Persija Gaet Bintang Asing Arema FC, Macan Kemayoran Unggul 3 Faktor dari Pesaing

Editor: Luky Setiyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMAIN PERSIJA SELEBRASI - Pemain Arema FC Thales Lira menyaksikan pemain Persija Jakarta merayakan kememangan usai laga pekan ke-9 Liga 1 2024-2025 yang berakhir dengan skor 1-2 di Stadion Gelora Soepriadi Kota Blitar, Sabtu (26/9/2024) malam. Persija Jakarta berpotensi bakal bergerak untuk menggaet bintang Arema FC, William Marcilio. Macan Kemayoran unggul tiga faktor. (KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU)

Tyronne del Pino bisa menempati posisi second striker atau sejajar dengan David da Silva untuk memberikan tempat kepada Wiliam Marcilio.

Peluang Persib Bandung terbilang besar untuk bisa realisasikan kedatangannya.

Persija Jakarta

Persija Jakarta kans ambil bagian dalam perburuan Wiliam Marcilio untuk lengkapi slot lini tengahnya.

Maciej Gajos bisa diperankan lebih sebagai pengalir bola di lini tengah.

Sedangkan Ramon Bueno lebih berperan sebagai gelandang box to box.

Sementara Wiliam Marcilio bisa diperankan di otak serangan sebagai supplier bola.

Di mana, di musim ini, Carlos Pena lebih banyak memainkan otak serangan di skuad Persija Jakarta pada diri Ryo Matsumura.

Dengan catatan, Persija Jakarta hanya memainkan satu bomber di lini depan.

Dibandingkan Persib Bandung dan Persebaya Surabaya, peluang Persija Jakarta amankan Wiliam Marcilio lebih terbuka.

Mengingat, Persija Jakarta memiliki romansa transfer apik dengan Arema FC dan hubungan dekat Aremania dengan Jakmania bisa jadi stimulusnya.

Selain itu, ada tiga indikasi Persija Jakarta cenderung lebih dijagokan untuk menggaet Wiliam Marcilio ketimbang Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.

Pertama, romansa transfer Arema FC dengan Persija Jakarta.

Di mana, aspek ini bakal jadi batu sandungan untuk Persib Bandung dan Persebaya Surabaya dalam kansnya ambil bagian dalam perburuan Wiliam Marcilio.

Sebagai bukti romansanya transfer Arema FC dan Persija Jakarta dapat dilihat dari berhasilnya Macan Kemayoran bungkus dua pilar penting Singo Edan dalam beberapa musim terakhir seperti Gustavo Almeida dan Hanif Sjahbandi.

Halaman
1234