Dulu jadi Lokasi Video Klip Afgan dan Isyana, Kini Padang Savana Kawah Wurung Bondowoso Dilubangi

Ringkasan Berita:

• Viral padang savana Kawah Wurung dilubangi dan akan ditanami alpukat.
• Kawah Wurung dulu pernah menjadi lokasi syuting video klip “Lagu Cinta” yang dibawakan Isyana Sarasvati, Afgan, dan Rendy Pandugo. 
• Program penamanan alpukat utuk penghijauan.
• Rencana ini memantik kekecewaan wisatawan karena khawatir hilangnya daya tarik savana.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Bondowoso - Padang Savana Kawah Wurung Bondowoso dulu pernah menjadi lokasi video klip “Lagu Cinta” yang dibawakan Isyana Sarasvati, Afgan, dan Rendy Pandugo. Kini Padang Savana Kawah Wurung terlihat banyak dilubangi karena akan ditanami alpukat. 

Sebuah video viral di media sosial menunjukkan padang savana di Kawah Wurung dilubangi untuk ditanami alpukat. 

Rekaman tersebut memicu beragam reaksi warganet dan wisatawan yang khawatir pesona alam kawasan ini akan berubah.

Baca juga: Usai Longsor dan Banjir, Bersama BPBD Bondowoso Gotong Royong Bersihkan Rumah Terdampak

Dalam video yang diterima TribunJatimTimur.com, seorang pria terdengar mengatakan area savana tersebut akan dialihfungsikan menjadi lokasi penanaman alpukat.

"Kawah Wurung akan ditanami alpukat. Bondowoso akan punah," ujar pria dalam video sambil memperlihatkan deretan lubang yang disiapkan untuk bibit pohon.

Video serupa diunggah oleh akun Instagram Wurung Creator Bondowoso. Dalam unggahan itu dijelaskan penanaman alpukat dilakukan dalam rangka program penghijauan.

Pria dalam video tersebut juga menyebut, apabila penanaman benar dilakukan dan aktivitas wisata seperti Jeep Tour Kawah Wurung berpotensi tidak bisa lagi masuk area savana.

"Untuk sementara hari ini bisa, kalau sudah ditanami tidak bisa," jelasnya.

"Sebelum ditanami alpukat, segera gas ke sini," tambahnya di akhir video.

Baca juga: PKB Bondowoso Tasyakuran Penganugerahan Gelar Pahlawan untuk Syekhona Kholil, Gus Dur, dan Marsinah

Kecewa

Kolom komentar banyak dipenuhi tanggapan yang mempertanyakan rencana penanaman tersebut, karena pesona utama Kawah Wurung justru terletak pada padang savananya yang luas. 

"Lah kan itu terkenal karena savananya? Kan malah nggak ada nilai wisatanya nanti."

Juga banyak yang menyoroti pemilihan lokasi penghijauan. 

"Biar halus pakai bahasa 'penghijauan'. Kalau memang untuk penghijauan, lahan lain banyak yang lebih genting. Hadeh, bikin wisatawan malas ke Kawah Wurung."

Banyak yang menilai perubahan ini seharusnya dipertimbangkan lebih matang.