BeritaJember

Memasuki Musim Hujan, Pemkab Jember Pangkas Ranting Pohon Kota 

BPBD Jember lakukan perempesan pohon di kawasan kota mencegah pohon tumbang saat musim hujan.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
DIPOTONG: Personel BPBD melakukan perempesan pohon di Jalan Jawa Kecamatan Sumbersari Jember, Jawa Timur, Senin (20/10/2025) Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko bencana pohon tumbang di Jember. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Pemkab Jember, Jawa Timur, mulai melakukan perempesan atau pemangkasan pohon di sejumlah ruas jalan kota, antisipasi pohon tumbang saat musim hujan, Senin (20/10/2025).

Perempesan pohon dilakukan di antaranya Jalan Jawa dan Jalan Kalimantan, Kecamatan Sumbersari, yang dikenal sebagai salah satu titik rawan tumbangnya pohon. 

Kawasan tersebut menjadi prioritas karena banyak dilalui kendaraan dan memiliki pepohonan besar yang berisiko roboh saat angin kencang atau hujan lebat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Indra Tri Purnomo, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari mitigasi bencana di awal musim hujan.

Baca juga: Kopi Lokal, Pariwisata, Edukasi dan Lingkungan Bersatu dalam Festival Prigen Coffee Fest 2025

“Bentuk antisipasi yang dijalankan adalah perempesan pohon di titik-titik rawan kawasan kota. Upaya ini diharapkan mampu mengurangi potensi pohon tumbang maupun ranting patah yang kerap mengancam keselamatan pengguna jalan dan warga sekitar,” ujar Indra.

Menurutnya program ini akan dilaksanakan secara bertahap di berbagai titik rawan di wilayah perkotaan Jember. Untuk tahap awal, fokus diarahkan ke wilayah lingkar kampus, yang dinilai memiliki intensitas lalu lintas tinggi dan banyak pohon besar di tepi jalan.

“Perempesan dilakukan dua kali dalam sepekan untuk mengukur efektivitas dan efisiensi program. Bila hasilnya positif, cakupan kegiatan akan diperluas hingga ke pinggiran,” tambahnya.

Baca juga: ASN Situbondo Kenakan Busana Santri, Peringati Hari Santri Nasional 2025

Pemangkasan ini dilakukan melibatkan BPBD Jember Dinas PU Bina Marga, PLN, TNI-Polri, dan Dinas Perhubungan (Dishub). 

Indra menjelaskan, kawasan kota menjadi prioritas utama karena memiliki risiko tumbang paling tinggi pada awal musim hujan.

“Pohon yang terlalu tinggi dan rimbun akan dipangkas. Sementara pohon dengan risiko roboh akan ditebang demi keselamatan warga,” katanya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved