Arema FC

I Putu Gede Bongkar Sisi Lain dari Arema FC di Liga 1, Eks Singo Edan Sebut Tidak Normal

Pelatih Arema FC, I Putu Gede ungkap sisi lain dari Arema FC selama Liga 1 2022/2023. Eks Singo Edan sebut tim tidak normal.

Editor: Luky Setiyawan
Laman resmi Arema FC
Pelatih Arema FC, I Putu Gede ungkap sisi lain dari Arema FC selama Liga 1 2022/2023. Eks Singo Edan sebut tim tidak normal. 

"Ini kan tidak normal dalam satu tim ada tiga kali ganti pelatih"

"Saat masa transisi saya datang membangun kembali bersyukur match pertama lawan RANS Nusantara FC menang," kata Putu Gede dilansir Suryamalang.com dari Kompas.com Senin (13/2/23).

2. Kualitas Tim Diuji

Pelatih 49 tahun itu menilai jika kekalahan Arema dari Persija kembali menjadi ujian bagi timnya.

Bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Arema FC tumbang dengan skor cukup telak 0-2.

Dua gol di pertandingan tersebut dicetak oleh pemain Persija Jakarta, Hanif Sjahbandi (35’) dan Krmencik (78’).

Akibat kekalahan ini, Singo Edan kembali merasakan kekalahan pahit usai sempat berhasil menghapus tren buruk.

Sebelumnya Evan Dimas dkk berhasil menghapus empat kekalahan beruntun dengan kemenangan saat melawan Rans Nusantara FC.

"Di match kedua setelah saya pegang, lawan kami memang kualitasnya di atas. Ini kembali menguji Arema sendiri" ungkapnya.

3. Situasi Nomaden

Meski baru menahkodai Arema FC dalam dua pertandingan, I Putu Gede tidak terpengaruh dengan kondisi tim. 

Bagi I Putu Gede, melatih Arema FC merupakan tanggung jawab besar yang harus dia jalani.

Terlebih I Putu Gede dulu pernah bermain untuk Arema dan namanya pun juga besar melalui Arema.

Pada masanya, pelatih 47 tahun itu membawa Arema juara Divisi Satu pada 2004 dan membawa Arema juara Copa Indonesia pada 2005 dan 2006.

"Situasi nomaden ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi saya"

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved