Berita Banyuwangi

Penumpang KMP Melompat saat Menyebrang Bali-Banyuwangi, Kini Hilang di Selat Bali

Ia menjelaskan, pencarian tahap awal difokuskan di radius sekitar 9 km – 12 km dari titik korban melompat.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
Pos Basarnas Banyuwangi
Pencarian penumpang kapal motor penyeberangan yang melompat saat perjalanan laut Bali-Banyuwangi, Selasa (21/3/2023). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi – Seorang penumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Perkasa 5 melompat ke laut ketika hendak menyebrang dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Selasa (21/3/2023). Tim SAR gabungan mencari korban namun hingga petang hari, ia belum ditemukan.

Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi Wahyu Setya Budi mengatakan, korban adalah Ch (25), warga Kabupaten Trenggalek. Ia melompat dari kapal ke laut saat berada di perairan yang jaraknya hampir 2 kilometer (km) dari Pelabuhan Ketapang.

Baca juga: Peredaran Rokok Ilegal di Jember Mayoritas di Daerah Pesisir Pantai

Saat itu, kapal yang ditumpangi korban sedang belayar menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Tiba-tiba, ia melompat ke laut. Informasi tersebut kemudian diteruskan kepada anggota Basarnas Banyuwangi. Basarnas kemudian membentuk dan menerjunkan tim untuk melakukan pencarian.

“Pencarian melibatkan petugas dari Basarnas, Satpolairud, Lanal Banyuwangi, dan nelayan setempat,” kata Wahyu.

Ia menjelaskan, pencarian tahap awal difokuskan di radius sekitar 9 km – 12 km dari titik korban melompat. Proses pencarian dilakukan hingga sekitar pukul 17.30 WIB. Pada pencarian hari pertama, korban belum ditemukan.

“Akan dilanjutkan kembali besok pagi,” tambah Wahyu.

Baca juga: Korban Prostitusi Anak di Pasuruan, Dijual Seharga Rp 1,3 Juta

Baca juga: Sinopsis dan Link Streaming Drakor True Beauty, Cerita Anak SMA yang Rubah Penampilan

Menurut informasi yang Basarnas terima, korban melompat secara tiba-tiba dari kapal ke perairan Selat Bali itu. Aksi itu diketahui oleh para penumpang lain. Para penumpang kemudian melaporkan kejadian itu kepada anak buah kapal yang bertugas saat itu.

Tidak diketahui pasti alasan ia melakukan aksi nekat tersebut. Menurut informasi kerabatnya, korban tengah mengalami sebuah masalah.


(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved