Berita Lumajang

BREAKING NEWS :  2 ASN Pemkab Lumajang Diduga Terlibat Pungutan Liar Dana Bantuan Siswa

Dua oknum ASN Pemkab Lumajang ditengarai melakukan pungutan liar terhadap penerima bantuan Program Indonesia Pintar di kabupaten itu

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Erwin Wicaksono
Barang bukti pungutan liar dar oknum ASN Pemkab Lumajang 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, LUMAJANG - Dua oknum aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Lumajang diduga terlibat pungutan liar. Terlapor merupakan tenaga pendidik di sebuah sekolah dasar di Kecamatan Rowokangkung dan sekolah menengah pertama di Kecamatan Kunir.

Pengungkapan pungutan liar pertama kali mencuat diduga dilakukan oleh oknum guru SMP di Kunir pada Kamis (19/1/2023) lalu. Kemudian seorang oknum kepala sekolah di Rowokangkung berinisial S juga diduga melakukan aksi serupa pada Jumat (31/3/2023).

Wakapolres Lumajang, Kompol Andi Febriyanto menjelaskan modus pungli dilakukan dengan melakukan pemotongan uang dari Program Indonesia Pintar. Harusnya uang tersebut diterima secara penuh oleh peserta didik.

Pada kasus salah satu SD di Rowokangkung, siswa kelas 1 yang harusnya mendapat bantuan Rp 225.000 dipotong Rp 25.000. Lalu untuk kelas 2 hingga kelas 6 mendapatkan bantuan Rp 450.000 dipotong hingga Rp 50.000. Alhasil, dana potongan sepihak tersebut mencapai Rp 2 juta lebih. Disebut-sebut 70 peserta didik jadi korban akal-akalan kepala sekolahnya sendiri.

Sementara itu, pada kasus pungli di SMP, korbannya lebih banyak yakni mencapai 90 orang. Prakteknya sama memotong uang bantuan dengan nilai Rp 80.000  hingga Rp 100.000.

Untuk menyakinkan peserta didik, uang potongan tersebut dilakukan dengan dalih untuk kepentigan biaya administrasi. Barulah kemudian dana disetorkan dengan mengumpulkan wali murid.

"Kini terlapor berada di Polres Lumajang untuk dimintai keterangan," ujar Andi ketika dikonfirmasi di Inspektorat Kabupaten Lumajang, Sabtu (1/4/2023).

 


(TribunJatimTimur.com)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved