Tak Bisa Berenang, Pemancing di Situbondo Tewas Tenggelam

TRIBUNJATIMTIMUR.COM,  Situbondo - Dua pemancing di Situbondo tewas tenggelam saat memancing ikan di laut Berigeen, Desa Peleyan, Kecamatan Panarukan, Sabtu (17/06/2023) sore sekitar pukul 16.00 WIB.

Kedua pemancing yang diketahui keponakan dan pamanya itu, tenggelam karena tidak bisa berenang saat memancing ikan.

Mereka adalah Adi Syaifuk Bahri (38) dan Agus Wildan Rahaya (19), warga Dusun Lugundang Timur, Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo.

Kapolsek Panarukan, AKP Efendi Nawawi membenarkan peristowa tenggelamnya dua orang pemancing itu.

Baca juga: Polisi Siagakan 4.500 Personel Amakan Laga Persebaya vs Persija

Menurut mantan Kapolsek Kota ini, korban bersama keponakannya serta dua orang temannya berangkat memancing dari rumahnya sekitar pukul 15.00 WIB, dengan menggunakan sepeda motor menuju pantai Berigeean, Desa Peleyan.

"Saat itu air laut sedang surut," ujar AKP Efendi Nawawi.

Selanjutnya mereka berempat turun dan berjalan sejauh sekitar satu kilometer dari bibir pantai menuju sport memancing.

Baca juga: Penyusup Pil Koplo Lewat Nasi Bungkus di Lapas Lumajang Tidak Ditahan

"Setibanya di batu karang, keempat orang pemancing itu lalu berpisah dengan jarak sekitar 50 meter," katanya.

Namun selang 20 menit tiba-tiba  Agus berteriak minta pertolongan karena temannya tengelam. 

Mendengar teriakan saksi Syaiful Rahman berlari menuju rekannya, bahkan, secara spontan Agus berusaha  menyelamatkan temannya bernama Adi tersebut.

"Maunya mau nolong, tapi korban juga ikut tenggelam," katanya.

Melihat kedua rekannya tenggelam,  Syaiful dan Aas yang tidak bisa berenang akhirnya berteriak meminta pertolongan warga yang ada di pantai untuk melakukan pencarian.

"Saat dicari kedua korban ditemuka langsung dievakuasi ke rumah sakit dan dinyatakan telah meninggal," jelasnya.

Selanjutnya kedua korban yang meninggal dunia itiu dibawa keluarganya untuk dimakamkan.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Izi Hartono/TribunJatimTimur.com)