Pileg 2024

Pertarungan Keturunan Presiden Sukarno dalam Pileg 2024 di Dapil Blitar Raya

apil Jatim 6 meliputi 5 daerah, yakni Kabupaten/Kota Blitar, Kabupaten/Kota Kediri, dan Tulungagung. Dari dapil tersebut ada 9 kursi DPR RI.

Editor: Haorrahman
Dokumentasi Kementerian Pertahanan
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bersama Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri meresmikan patung Ir Sukarno menunggang kuda, Minggu (6/6/2021). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Sejumlah anggota keluarga atau keturunan Presiden RI Pertama, Sukarno, mencalonkan pada Pemilihan Calon Legistaltif (Pileg) 2024 untuk DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur (Jatim) 6. 

Mereka mencalonkan dari sejumlah partai yang berbeda.

Untuk diketahui, dapil Jatim 6 meliputi 5 daerah, yakni Kabupaten/Kota Blitar, Kabupaten/Kota Kediri, dan Tulungagung. Dari dapil tersebut ada 9 kursi DPR RI yang diperebutkan.

Di antara keturuna  Bung Karno yang akan maju di pencalegan adalah Romy Soekarno, yang berangkat dari PDI Perjuangan. Romy merupakan cucu Bung Karno dan putra dari Rachmawati Soekarnoputri (putri ketiga Soekarno dengan Fatmawati).

Baca juga: Putusan MK Soal Kampanye di Sekolah dan Tempat Ibadah, Bisa Sebabkan Multitafsir

Di PDI Perjuangan, Romy menempati nomor urut 2. Pada pemilu 2019 lalu, nomor urut tersebut ditempati Guruh Sukarnoputra yang sukses menjadi Anggota DPR dengan mendapatkan 131.986 suara.

Guruh merupakan politisi PDI P yang menjadi 1 di antara sembilan anggota DPR terpilih dari dapil ini. Seperti halnya Romy, Guruh juga merupakan keluarga Bung Karno (putra Soekarno dengan  Fatmawati).

Figur kedua dari keluarga Bung Karno yang mencalonkan sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) untuk pemilu 2024 adalah Mohammad Mahardhika Suprapto atau dikenal sebagai Didi Mahardika. Berbeda dari Romy, pria 42 tahun ini mencalonkan melalui Partai Gerindra.

Baca juga: Viral Tukang Becak Dapat Sedekah Amplop Palsu, Isinya Koran Bekas, Pelaku Terungkap

Didi Mahardika merupakan cucu Bung Karno dan juga putra dari Rachmawati Soekarnoputri. Di Partai yang dipimpin Ketua Umum Prabowo Subianto ini, Didi Mahardika menempati nomor urut 1.

Sebelum bergabung dengan Gerindra sejak 2019, Didi merupakan politisi Partai NasDem. Bahkan, Didi pernah menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dari NasDem juga untuk Dapil Jawa Timur VI.

Di samping dua nama ini, ada figur keluarga Bung Karno dari partai lain. Adalah Siti Aisyah M R Soekarno Putri, Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) dari Partai Demokrat yang juga merupakan keluarga Bung Karno.

Baca juga: Tiga Wartawan Bodrex Peras Terlapor Pencabulan di Jember Rp 10 Juta

Aisyah mengaku sebagai putri dari Bung Karno dari pernikahan dengan Maharani Wisma Susana Siregar. Pernikahan tersebut berlangsung pada 1958 hingga 1962.

Di Partai Demokrat, Aisyah yang juga berlatarbelakang pengusaha ini menempati nomor urut 3. Ia akan berjuang membantu Demokrat mendapatkan minimal satu kursi dari yang sebelumnya belum meraih satu pun kursi.

Menjadi figur penantang, para keturunan Bung Karno tersebut harus bersaing dengan sejumlah nama politisi senior lain yang maju dari dapil yang sama. Apalagi, ada delapan nama anggota DPR RI petahana yang kembali mencalonkan kembali dari dapil tersebut.

Baca juga: Belum Raih Kemenangan, Mauricio Pochettino Siapkan Jawaban Pamungkas untuk Fans Chelsea

Di antaranya, Anggia Erma Rini dan An'im Falachuddin Mahrus (PKB), Endro Hermono (Gerindra), Arteria Dahlan dan Sri Rahayu (PDI P), Sarmuji (Golkar), Nurhadi (NasDem), dan Ahmad Rizki Sadig (PAN).

Peneliti dari Lembaga survei Indopol Survey & Consulting, Fauzin mengungkapkan, ada berbagai keuntungan yang akan diterima caleg maupun partai dengan mengusung trah Bung Karno di dapil Jatim VI. Di antaranya, kemudahan meningkatkan popularitas.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved