Berita Viral

Viral Sosok Vissi, Dokter Gigi di Bandung Dianiaya Pria Tak Dikenal, Dapat Ancaman Pembunuhan

Viral sosok Vissi El Alexandria, dokter gigi di Bandung dianiaya pria tak dikenal. Dirinya juga mendapat ancaman pembunuhan.

Editor: Luky Setiyawan
Instagram @vissiel
Viral sosok Vissi El Alexandria, dokter gigi di Bandung dianiaya pria tak dikenal. Dirinya juga mendapat ancaman pembunuhan. 

Pelaku dan korban kemudian sempat terlibat cekcok.

Korban pun diduga mendapatkan penganiayaan berupa pukulan dan sayatan pisau di beberapa bagian tubuhnya.

Dikatakan Video, pelaku yang baru dikenalnya itu awalnya melakukan ancaman lewat chat di media sosial Instagram.

"Dia menerobos dan memaksa mendatangi di lantai 3. Benar-benar menempel leher (pisaunya). Saya agak trauma menceritakannya," ujar Vissi, Senin (23/10/2023), dilansir dari Bangka Pos.

Sebelum dianiaya, Vissi mengaku mendapat ancaman dari pria, yang belum diketahui identitasnya tersebut.

"Kejadian di Paskal 23 Bandung, sekitar pukul 3 sore (Sabtu)," kata Vissi saat dihubungi, pada Senin 23 Oktober 2023.

Awalnya, pria pelaku itu menghubungi Vissi melalui Instagram, langsung melontarkan ancaman seperti "ud putus kan lu", "gelut yu", "pengen we bunuh orang".

Vissi pun mengaku telah melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke Polrestabes Bandung.

Kini, Samuel Sunarya pun telah ditetapkan tersangka oleh Satreskrim Polrestabes Bandung.

Diketahui pelaku bernama Samuel Sunarya, merupakan warga Jalan Taman Holis, Cigondewah Kidul, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung.

Kediaman pelaku sempat didatangi polisi, pada Senin, (23/10/2023).

Pelaku berinisial SS yang melakukan pengancaman dan penganiayaan terhadap Vissi, seorang dokter gigi di Bandung, diamankan aparat Polrestabes Bandung, Selasa (24/10/2023)
Pelaku berinisial SS yang melakukan pengancaman dan penganiayaan terhadap Vissi, seorang dokter gigi di Bandung, diamankan aparat Polrestabes Bandung, Selasa (24/10/2023) (TRIBUNJABAR.ID/NAZMI ABDURAHMAN)

Detik-detik Penangkapan Samuel

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan dari korban.

"Laporan hari Sabtu tanggal 21 Oktober, sekarang anggota masih melakukan penyelidikan dan penyidikan," ujar Kombes Budi Sartono.

Namun, belakangan beredar video viral detik-detik penangkapan SM.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved