Berita Viral

VIRAL Driver Ojol Kehilangan Motor dan HP Usai Antar Penumpang, Tak Sadar Jalan Kaki Saat Pulang

Viral di media sosial kisah tragis dialami driver ojol, kehilangan sepeda motor dan HP. Driver itu sempat tak sadar kalau jalan kaki saat pulang.

Editor: Luky Setiyawan
kolase Instagram
Viral di media sosial kisah tragis dialami driver ojol, kehilangan sepeda motor dan HP. Driver itu sempat tak sadar kalau jalan kaki saat pulang. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial kisah tragis driver ojol kehilangan sepeda motor dan HP.

Driver tersebut sempat tak sadar kalau dirinya jalan kaki saat hendak pulang ke rumah.

Sosok driver ojol yang alami kisah tragis kehilangan sepeda motor dan HP tersebut adalah Herman.

Herman merupakan warga Jatijajar, Depok.

Baca juga: Pengusaha Sesalkan Tingginya Usulan UMK Pasuruan

Padahal awalnya, Herman diminta mengantar penumpangnya ke RS SUKMUL.

Melihat kondisi Herman yang kebingungan mencari alamat, para driver ojol pun iba.

Mereka lantas terkejut kala mendengar pengakuan Herman soal sepeda motor dan handphonenya yang hilang mendadak.

Seingat Herman, ia tadinya sedang berada di Tapos dan diminta mengantar penumpang ke RS SUKMUL.

Hingga akhirnya Herman pun menangis tatkala ingat kejadian sebelum motor dan ponselnya raib.

Kronologi Driver Ojol Dihipnotis

Kepada para driver ojol di Tanjung Priok, Herman bercerita sembari menahan tangis.

Awalnya, Herman bertemu dengan seorang pria bertubuh tinggi dan mengenakan masker dan sweater hitam serta celana jeans.

Tengah menunggu penumpang di dekat RS Koja, Herman pun bertemu pria misterius tersebut.

Kala itu sang penumpang minta diantarkan ke RS Sukmul oleh Herman tapi tanpa aplikasi.

Tak menolak, Herman pun tancap gas mengantar penumpang tersebut ke daerah tujuan.

Setibanya di wilayah Tanjung Priok, Herman diarahkan oleh penumpangnya ke gudang kontainer.

Di momen itulah Herman dihipnotis pelakunya hingga motor dan ponselnya dibawa kabur.

Dalam kondisi linglung, Herman pun mencari pos satpam terdekat.

Tak menemukan orang sama sekali, Herman akhirnya berjalan kaki sejauh nyaris 1 Km.

Baru Sadar Dihipnotis

Hingga di kawasan Enggano Tanjung Priok, korban bertemu dengan driver ojol lainnya.

Sekira pukul 22.00 Wib, Herman bercerita ke driver ojo dengan tatapan kosong.

Langsung diberikan minum dan diminta menenangkan diri, Herman seketika menangis.

15 menit istirahat, Herman baru sadar dirinya dihipnotis hingga semua barang berharganya raib.

Dengan segera, Herman pun menelepon istrinya.

"Yang, aku motornya enggak ada sama handphone, aku dihipnotis, aku di Tanjung Priok," kata Herman sembari menangis, dilansir dari TribunTrends.com.

Kepada para driver ojol, Herman pun menceritakan ciri-ciri pria yang tadi menghipnotisnya.

Setelah kejadian itu, Herman pun diantar ke wilayah Kota Tua dan diberikan ongkos.

Dengan perasaan campur aduk, Herman pun pulang ke rumah menggunakan KRL.

Herman tiba di rumahnya kawasan Depok sekira pukul 23.50 Wib.

Hingga artikel ini ditayangkan, belum diketahui apakah Herman melaporkan kasus tersebut ke kepolisian atau tidak.

Sebelumnya, kasus driver ojol kecurian juga terjadi di Kota Bogor tepatnya di wilayah Cijahe, Bogor Barat.

Driver ojol bernama Soleh Darmawan viral karena menangis usai motornya dicuri maling.

Momen itu terjadi saat Soleh Darmawan sedang melaksanakan sholat berjamaah di masjid.

Video saat Soleh menangisi sepeda motornya yang jadi kendaraannya mencari nafkah pun jadi sorotan.

Hingga tak berselang lama kemudian, Soleh kebanjiran rezeki.

Driver ojol berambut putih itu dibelikan sepeda motor oleh dua sosok baik hati.

Motor pertama yakni Vario 160 Cc berwarna hitam dibelikan oleh salah satu pemilik bisnis Skincare asal Kota Bogor.

Kedua, Soleh diberikan motor oleh komunitas motor asal Jakarta.

Pemberian motor kedua tersebut dilakukan Soleh di Mako Polres Jakarta Selatan.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved