Tak Hadir Saat Sosialisasi Padi BK, Bupati Situbondo Semprit Penyuluh dan Dinas Pertanian

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO - Puluhan petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) Dinas Pertanian, disemprit  Bupati Situbondo, Karna Suswandi.

Mereka disemprit orang nomor satu di lingkungan Pemkab Situbondo, karena tidak hadir pada saat sosialiasi dan penyerahan bantuan bibit padi BK di Pendopo Kabulaten Situbondo, Sabtu (23/12/2023).

Bahkan, dari 57 PPL yang tersebar di 17 kecamatan, hanya sekitar 37 orang petugas PPL yang hadir.

"Saya sudah bersabar, dari jam 09.00 WIB sampai jam 10.00, panitia tidak hadir dan hanya kadisnya.  Serta tamunya banyak yang hadir," ujarnya di sela akan menyampaikan sambutan penyerahan bantuan bibit padi BK dan pohon.

Menurutnya, penyuluh pertanian harus menjadi contoh yang baik bagi para petani.

"Bagaimana mau jadi contoh yang baik, manakala tidak bisa memberikan layanan terbaik dan bahkan banyak tidak hadir, datangnya telat. Ini menjadi hal yang sangat memperihatinkan bagi kita semua," katanya.

Dia menyebut, di saat Pemkab Situbondo  memberikan perhatian untuk pertanian, akan tetapi penyuluh malah mengentengkan harapan dan impian para petani di Kabupaten Situbondo.

"Ini tidak boleh terjadi lagi, " tukasnya.

Untuk itu, lanjut Bung Karna, pihaknya berharap agar kepala dinas dan jajarannya betul-betul memperhatikannya, karena berupaya agar bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat dan utamanya masyarakat petani.

"Ini tidak mungkin bisa, jika semangatnya seperti apa," katanya.

Baca juga: Viral Momen Mikrofon Cak Imin Terjatuh Saat Gibran Berbicara, Kedua Cawapres Saling Tahan Tawa

Sementara terkait penanaman bibit padi BK itu, akan ditanam di lahan seluas 20 ribu hektare di Situbondo.

"Bibit padi BK ini enak,  karena bukan bibit hibrida.Jadi setelah dipanen bisa ditanam lagi dan tanpa beli bibit kembali," ungkapnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Izi Hartono/TribunJatimTimur.com)