Pengancam Penembakan Anies Baswedan Ternyata Warga Probolinggo, Tetangga Kaget

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PROBOLINGGO - Pelaku pengancaman penembakan Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan berhasil diringkus Bareskrim Mabes Polri bersama Subdit V Siber Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim, Sabtu (13/1/2024) pagi. 

Polisi mengamankan pelaku di Dusun Krajan, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. 

Identitas pelaku pun terungkap. Dia adalah Arjun Wijaya Kusumo (24) warga Dusun Krajan, Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Seorang warga Dusun Krajan, Desa Ngepoh, Siti Mudrika membenarkan jika Arjun merupakan tetangganya. 

Siti lantas tersentak mendengar kabar penangkapan Arjun. 

"Saya kaget tiba-tiba beredar informasi penangkapan tetangga (Arjun)," katanya. 

Dia juga tak menyangka bila Arjun tersandung kasus pengancaman salah Capres. 

Sebab, menurutnya, Arjun tergolong sosok pemuda yang pendiam. 

Bahkan, sehari-hari Arjun sibuk kerja. 

"Jarang ke mana-mana, kesehariannya kerja terus. Dia orangnya pendiam," ucapnya. 

Arjun harus berurusan dengan polisi lantaran menulis komentar bernada pengancaman penembakan terhadap Anies Baswedan. 

Pelaku membubuhkan komentar pengancaman itu saat Anies Baswedan sedang melakukan siaran langsung TikTok. 

Baca juga: TERUNGKAP Sosok Viral Pengemis A Kasihan A, Raup Uang Rp 100 Ribu, Ada Kisah Pilu Dibaliknya

Kala itu pelaku menggunakan akun TikTok bernama @Rifanarianyah dan berkomentar "Izin bapak, Nembak pak Anies berapa tahun penjara ya?".

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Danendra Kusuma/TribunJatimTimur.com)