Berita Lumajang

Belum Tersentuh Bantuan, Warga Lumajang Dapat Bantuan Rehab Rumah Dari Dana Jasmas Dewan

DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang merehabilitasi  rumah keluarga tidak mampu di Desa Tempeh Lor, Lumajang

|
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Erwin Wicaksono
DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang merehabilitasi  rumah keluarga tidak mampu di Desa Tempeh Lor, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (6/4/2024). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, LUMAJANG - DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang merehabilitasi  rumah keluarga tidak mampu di Desa Tempeh Lor, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (6/4/2024).

Rumah tersebut dihuni oleh Edi Sutrisno (23) bersama istri dan satu orang anak. Penerima bantuan diketahui belum mendapat bantuan sama sekali sejauh ini.

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati Masdar mengatakan pihaknya bergegas menuju rumah Edi setelah mendapatkan informasi dari calon legislatif terpilih dari partai Gerindra.

"Kondisi rumah warga begitu tidak layak ketika hujan apalagi pasti bocor. Lantainya juga tanah ini harus mendapat perhatian semua pihak. Baik dari pemerintah, eksekutif dan legisltatif," ujar Indah usai melihat rumah Edi.

Indah menambahkan, bantuan yang diberikan berupa uang senilai Rp 10 juta dan sembako. Kata Indah, dana tersebut diambil dari anggaran jaring aspirasi masyarakat di legislatif.

"Kebetulan ada anggaran jasmas anggota dewan, itu bisa untuk diperbantukan. Jadi kita bisa bantu melalui itu. Sementara untuk warga lainnya tetangga kita kasih sembako. Nominal untuk perbaikan rumah Rp 10 juta. Insya allah cukup karena sudah punya beberapa material. Para tetangga juga akan membantu tenaga," jelas wanita yang akrab disapa Bunda Indah itu.

Indah berharap kedepan anggota legislatif dari Partai Gerindra terus menabur manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Begitu ada informasi saya akan mengeceknya. Apalagi Gerindra pada tahun ini diberikan rezeki sama Allah melalui amanah masyarakat sebagai partai pemenang. Saya tekankan semua angota Gerindra harus bermanfaat kepada rakyat," tandasnya. 

Baca juga: Antisipasi Keadaan Darurat, Simulasi Penanganan Digelar di Bandara Banyuwangi

Sementara itu, Kepala Desa Tempeh Lor, Suyono membenarkan jika Edi selama ini belum menerima bantuan sama sekali. Baik bansos maupun bedah rumah.

"Belum mendapat bantuan, kedepan akan ada pengajuan-pengajuan ulang. Untuk yang ini kami  akan bantu tenaga dan material jika ada kekurangan dari masyarakat kami," beber Suyono.

Di sidi lain, Edi Sutrisno terharu rumahnya mendapat bantuan perbaikan. Pekerja serabutan sopir forklift pabrik kayu di Tempeh itu megaku sehari-hari tinggal di rumah sangat sederhana berukuran 7x7 meter.

"Terharu mendapat bantuan. Saya tinggal di sini sudah satu tahun di rumah ukuran 7x7 meter. Sebelumnya tinggal bersama mertua," katanya.

Tinggal di rumah berlantai beralaskan tanah dan atap asbes tak membuat Edi terlalu meratapi nasibnya. Ia bahkan menyisih uang sedikit demi sedikit untuk membeli pasir guna memperbaiki rumahnya setahun terakhir.

"Ya masih seadanya, saya kerja serabutan sebagai sopir forklift panggilan pabrik kayu di sekitar rumah saya dari penghasilan itu. Belum dapat bantuan sejauh ini," tutupnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Erwin/TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved