Gempa Bumi Tuban

Anak-anak Korban Gempa di Pulau Bawean Gresik Dapat Pendampingan

Pendampingan ini memberikan trauma healing kepada perempuan dan anak korban bencana gempa di Pulau Bawean.

Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/KBPPPA Gresik
Pendampingan anak-anak korban gempa di Pulau Bawean Gresik. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, GRESIK - Anak-anak korban gempa di Pulau Bawean Gresik mendapat pendampingan. Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Gresik berkolaborasi dengan Dinas Sosial Jawa Timur (Dinsos Jatim) memberi pendampingan.

Pendampingan layanan psikososial kolaborasi UPTD PPA Sangkapura dan Tambak Dinas KBPPPA Gresik, dengan Dinsos Jatim tersebut, dilaksanakan di Desa Sukaoneng dan Telukjatidawang di Kecamatan Tambak, Pulau Bawean.

"Pendampingan ini memberikan trauma healing kepada perempuan dan anak korban bencana gempa di Pulau Bawean, juga edukasi mitigasi gempa kepada para perempuan," ujar Kepala Dinas KBPPPA Gresik dr Titik Ernawati, Kamis (28/3/2024).

Baca juga: Peringatan Nuzulul Quran di Banyuwangi Hadirkan Habib Abdul Qodir Ba’abud

Titik menjelaskan, para petugas juga ⁠memberikan edukasi relaksasi progresif untuk melepaskan ketegangan otot yang berguna agar korban gempa tidak panik dan tegang, sambil memberikan hiburan motivasi melalui media bermain dan belajar bersama anak-anak.

"Tidak lupa mengimbau, agar korban tetap menjaga kesehatan jika tidur di posko tenda, dengan memakai jaket atau selimut tebal," ucap Titik.

Titik menambahkan, para petugas juga memberikan penguatan secara spiritual supaya masyarakat tetap siaga tapi tidak panik, tetap ikhlas dan tabah akan terjadinya bencana gempa.

Termasuk menyarankan melakukan pemeriksaan secara detail terhadap rumah masing-masing dengan tetap waspada, dengan segera melaporkan kepada aparat desa setempat bila menemukan kerusakan agar dapat ditindaklanjuti.

Baca juga: Kasus Demam Berdarah di Lumajang Makin Mengkhawatirkan

"Perempuan dan anak terlihat ceria setelah mendapatkan edukasi, dan belajar untuk tidak panik menghadapi gempa susulan," kata Titik.

Warga di Pulau Bawean sempat merasakan efek gempa cukup besar pertengahan pekan lalu, dilanjutkan dengan ratusan kali gempa susulan. Mengakibatkan bangunan rumah warga dan fasilitas umum rusak, serta tujuh orang dilaporkan mengalami luka.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Willy Abraham/TribunJatimTimur.com)

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved