Fakultas Rumpun Kesehatan Masih Paling Banyak Diminati Peserta SNBT 2024 di Universitas Jember

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - 32.833 pelajar mendaftar kuliah di Universitas Jember (Unej), melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) periode 2024. 

Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Jember, Prof Slamin mengatakan, puluhan ribu pendaftar tersebut akan mengikuti seleksi untuk mendapatkan bangku kuliah. Sebab  kuota SNBT 2024 untuk Kampus Tegalboto Unej hanya 4.280 kursi saja. 

Menurutnya, 32.833 peminat di kampus ternama di Jawa Timur bagian timur ini, sebanyak 11.016 peserta, yang menjadikan program studi di Universitas Jember sebagai pilihan pertama atau 33,55 persen. 

"Diikuti 13.184 peserta atau 40,15 persen yang memilih Universitas Jember di pilihan kedua. Selanjutnya 4.373 atau 13,32 persen peserta yang memilih Universitas Jember di pilihan ketiga, serta 4.260 peserta atau 12,97 persen yang menempatkan Universitas Jember sebagai pilihan keempat," ujarnya, Sabtu (27/4/2024).

Prof Slamin mengatakan, para pendaftar rata-rata memilih jurusan di bidang Saintek, khususnya pada rumpun kesehatan.

"Program Studi Kesehatan Masyarakat diminati oleh 1.076 peserta dengan 115 kursi ada di peringkat kelima program studi dengan peminat terbanyak. Di peringkat keempat ada Program Studi Keperawatan dengan peminat sejumlah 1.127 orang yang memperebutkan 100 kursi," katanya.

Selain itu, lanjut dia, Program Studi Pendidikan Dokter Unversitas Jember menjadi jurusan bergengsi. Sebab peminatnya mencapai 1.792 orang, padahal kuotanya 80 kursi.

"Disusul di posisi kedua ada Program Studi Farmasi yang berdaya tampung 80 kursi namun diperebutkan 1.296 peserta. Sementara posisi tiga besar menjadi milik Program Studi Pendidikan Dokter Gigi dengan peminat 1.252 orang dan akan menerima 85 mahasiswa baru,” ungkap Prof Slamin.

Sementara untuk kelompok Soshum, kata dia, peminat terbanyak ada di Program Studi Ilmu Hukum dengan 1.189 peminat, untuk kuota 225 kursi.

"Disusul Program Studi Manajemen dengan peminat sejumlah 1.126 orang yang memperebutkan 115 kursi. Posisi ketiga diraih Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, menyediakan 68 kursi dan diminati oleh 883 orang," urai Prof Slamin lagi.

Kemudian posisi keempat di rumpun Soshum adalah Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis dengan peminat 857 peserta, untuk merebutkan 75 kursi.

"Di posisi lima besar muncul Program Studi Akuntansi dengan 830 peminat sementara kursi yang tersedia hanya 120 saja," ungkap.

Sedangkan peminat terbanyak di Program Studi Vokasi di Universitas Jember, adalah Program Studi Diploma Tiga Keperawatan di Kampus Lumajang dengan 1.641 peserta, yang akan memperebutkan 75 kursi.

"Disusul Program Studi Diploma Tiga Manajemen Perusahaan dengan 1.177 peminat dengan 35 kursi. Dan terakhir ada Program Studi Diploma Tiga Perpajakan yang menyediakan 40 kursi sementara peminatnya ada 1.095 orang,” ulas Prof Slamin.

Prof Slamin mengatakan pada aturan SNBT 2024, setiap peserta memiliki kesempatan untuk memilih empat program studi baik di perguruan tinggi akademik, vokasi, maupun di perguruan tinggi keagamaan Islam.