Mengunjungi Western Sydney University
Ada Inkubator Perusahaan Rintisan dan Pusat Riset Kota Nol Emisi Karbon
Memasuki kampus WSU, serasa berada di pusat bisnis karena sekelilingnya berdiri perusahaan-perusahaan besar dan gedung pemerintah.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Sydney - Bulan September 2024 ini, Western Sydney University (WSU) di Australia mulai membuka kelas baru di kampusnya di Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Apa saja keunggulan kampus kelas dunia ini? Wartawan Surya (Tribun Jatim Netwok) berkesempatan mengunjungi kampus utamanya di Kota Sydney belum lama ini.
Parramatta adalah lokasi kampus utama Western Sydney University. Parramatta merupakan kota satelit Sydney, kota terbesar di Australia dan ibu kota Negara Bagian New South Wales.
Ini adalah kawasan pusat bisnis (CBD) utama untuk Greater Western Sydney atau Sydney Barat Raya, terletak sekitar 24 kilometer sebelah barat jantung pusat Kota Sydney dan di tepi Sungai Parramatta. Mirip kawasan satelit Kawasan Surabaya Barat yang kini juga sedang berkembang pesat.
Memasuki kampus WSU, serasa berada di pusat bisnis karena sekelilingnya berdiri perusahaan-perusahaan besar dan gedung pemerintah.
Baca juga: KPU Kota Probolinggo Gelar Rapat Pleno Penetapan Perolehan Kursi dan Penetapan Caleg Terpilih
“Kami adalah kampus nomor satu dunia dua tahun berturut-turut di Times Higher Education (THE) University Impact Rankings, sebagai universitas yang sangat berdampak bagi sosial, ekonomi dan lingkungan,” kata Profesor Clare Pollock, Vice-Chancellor dan President (semacam rektor di Indonesia) WSU, Selasa (30/4/2024).
Clare mengungkap alasan berdirinya kampus WSU di Surabaya bukan sekadar kepentingan bisnis, melainkan upaya mempererat hubungan Australia dan Indonesia serta mewujudkan misi WSU menjadi kampus penghubung kepentingan di tingkat global.
Karena itu WSU telah mendirikan kampus di Vietnam sejak 10 tahun lalu dan segera ada kampus baru lagi di India.
“Seperti halnya di Australia, keberadaan WSU di Surabaya bukan sekadar bisnis tetapi juga akan membantu pengembangan perusahaan-perusahaan rintisan atau start up serta industri di Surabaya dan sekitarnya,” kata Clare.
Baca juga: Rayakan Hardiknas, Bupati Hendy Resmikan Angkutan Sekolah Gratis di Kabupaten Jember
Dalam bidang riset dan pengabdian masyarakat, WSU Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Gadjah Mada (UGM). Sedangkan dalam pembelajaran mata kuliah umum seperti Pancasila, Kewiraan, Bahasa Indonesia, WSU akan bekerjasama dengan dosen-dosen di Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Gedung kampus WSU di Surabaya berada di Pakuwon Tower, Surabaya. Kampus Surabaya akan menawarkan lima program sarjana pada peluncuran pertama, yaitu: Sarjana Ilmu Komputer, Sarjana Teknologi Informasi dan Komunikasi, Sarjana Ilmu Data, Sarjana Teknik (Listrik), dan Sarjana Bisnis (Keuangan Terapan).
Durasi kuliah di Western Sydney University untuk program-program studi yang telah disebutkan sebelumnya akan berlangsung selama 3 tahun.
Vice President Infrastruktur dan Bisnis WSU, Bill Parasiris mengatakan desain gedung kampus di Surabaya akan lebih bagus dibandingkan di Australia. “Kami memiliki moto gedung kampus WSU dimanapun berada akan lebih baik dari gedung sebelumnya,” kata Bill.
Pengadaan barang dan arsitektur, semuanya dari Surabaya. WSU hanya memberikan masterplan dan gambaran umum tentang gedung yang diinginkan.
Dalam foto-foto yang ditunjukkan Bill, gedung WSU di Surabaya memiliki sejumlah ruang kuliah terbuka, dimana mahasiswa bisa belajar dan menjalin hubungan lebih erat dengan mahasiswa lain.
Baca juga: Pj Bupati Lumajang Upayakan Pengakuan Lahan dengan Kementerian Lingkungan Hidup Segera Rampung
Serasa kuliah di rumah sendiri karena kampus ini juga dilengkapi dapur yang bisa digunakan mahasiswa untuk membuat makanan dan minuman sendiri. Satu kelas beriisi maksimal 25 siswa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.