HIV Aids

Empat Bulan, Dinkes Kabupaten Probolinggo Temukan Ratusan ODHA Baru

Dalam beberapa tahun terakhir hingga tahun 2024, sebaran kasus HIV/AIDSdi Kabupaten Probolinggo sudah mencapai ribuan

Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Ahsan Faradisi
Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PROBOLINGGO - Dalam beberapa tahun terakhir hingga tahun 2024, sebaran kasus HIV/AIDSdi Kabupaten Probolinggo sudah mencapai ribuan. Di Tahun 2024, terdata ratusan orang dengan HIV/AIDS (ODHA).

Data dari Dinkes Kabupaten Probolinggo, hingga Tahun 2024, tercatat ada sekitar 2.790 ODHA.  Sedangkan dari Bulan Januari hingga April 2024, tercatat ada 106 ODHA.

Dari jumlah ribuan itu, sudah ada 1.829 ODHA masih rutin melakukan pengobatan, sedangkan sebanyak 808 ODHA di Kabupaten Probolinggo, meninggal dunia.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kabupaten Probolinggo, dr. Nina Kartika mengatakan, jika puncak atau peningkatan sebaran kasus HIV/Aids tertinggi, terjadi di Tahun 2023 lalu.

"Peningkatan paling tinggi itu di Tahun 2023, yang mana selama 12 bulan ada 305 ODHA. Sedangkan di Tahun 2024, dari Bulan Januari sampai dengan April itu sudah 106 orang," kata dr. Nina, Rabu (22/5/2024).

Hingga saat ini, lanjut dr. Nina, pihaknya masih berupaya keras mengendalikan penyebaran dengan beberapa langkah. Di antaranya, dengan mendatangi beberapa titik yang jadi populasi kunci, skrining populasi kunci, hingga pengobatan standar.

"Selain itu, kami terus memfasilitasi kesehatan bagi ODHA dengan menyiagakan dua rumah sakit daerah, yakni RSUD Waluyo Jati Kraksaan, dan RSUD Tongas," pungkasnya.

Baca juga: Pengakuan Zoe Levana, TikToker Viral Terobos Jalur Transjakarta, Bantah Hanya Settingan


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved