Berita Surabaya
Kronologi Bus Rombongan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Kecelakaan Saat di Tol Sumo
Korban luka ringan berjumlah 10 orang. Korban meninggal dunia, luka ringan dan berat dievakuasi oleh petugas medis ke RS Petrokimia Gresik.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Bus rombongan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung menabrak tembok beton pembatas jalan saat memasuki rest area Tol Surabaya-Mojokerto, KM 725 Jalur A, Senin (7/10/2024) siang. Rombongan ternyata hendak menonton turnamen basket antar SMA di Kota Surabaya.
Akibat kecelakaan tunggal itu, satu orang guru dikabarkan meninggal dunia. Korban, laki-laki berinisial TE (42) warga Pakuncen, Karangrejo, Kabupaten Tulungagung.
Kemudian, satu orang mengalami luka berat yakni sopir bus berbodi berwarna kuning bernopol AG-7895-S, berinisial MN (51) warga Mekarsari, Kedungwaru, Tulungagung.
Dan, korban luka ringan berjumlah 10 orang. Korban meninggal dunia, luka ringan dan berat dievakuasi oleh petugas medis ke RS Petrokimia Gresik, di Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik.
Baca juga: Ratusan Mahasiswa Unusida Belajar Financial Planning Bareng Tribun Academy
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin menerangkan, rombongan 20 orang guru pendamping SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung bertujuan menghadiri turnamen basket antar SMA di gedung Jalan Ahmad Yani, Ketintang, Gayungan, Surabaya.
"Semula bus rombongan guru pendamping SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung. Berangkat menuju DBL Arena Surabaya, hendak beristirahat di rest area KM 725 Jalur A," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (7/10/2024).
Sebelum sampai di lokasi tujuan, rombongan tersebut memutuskan beristirahat di tempat istirahat (rest area) KM 725 Jalur A, pukul 14.30 WIB.
Ternyata, sopir bus tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya saat bermanuver belok ke kiri melintasi tikungan menuju rest area.
Tak pelak, bus tersebut malah menghantam pagar beton pembatas. Kuatnya benturan membuat bus berbodi berwarna kuning itu terguling.
Baca juga: Merasa Dikriminasasi, Wanita Korban Penganiayan Jadi Tersangka di Situbondo Wadul Dewan
"Setelah memasuki entrance rest area. Pengemudi bus tidak dapat menguasai kendaraan yang akan berbelok ke kiri jalur rest area dikarenakan bus mengalami rem blong, sehingga menabrak beton pembatas jalur," katanya.
Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi. Imet menduga penyebab sopir bus kehilangan kendali karena bus mengalami kerusakan pada bagian komponen mekanis pengereman.
Sehingga mengakibatkan sopir bus tidak bisa mengendalikan laju busnya saat hendak bermanuver belok ke kiri menuju ke jalur jalan rest area tersebut.
Baca juga: Dapat Medali Kejuaraan Kempo Menkumham Cup, Pegawai Lapas Pasuruan Terima Apresiasi dari Kakanwil
Kendati demikian proses penyelidikan lanjutan bakal dilakukan oleh Anggota Unit Laka Satlantas Polres Gresik.
"Analisa kejadian diduga kecelakaan terjadi karena diduga bus mengalami rem blong sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Proses lebih lanjut kami serahkan kepada Unit Laka Polres Gresik," pungkasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Luhur Pambudi/TribunJatimTimur.com)
SPS Corporate Rayakan 30 Tahun, Tegaskan Daya Tahan Industri Nasional dan Perluas Diplomasi Ekonomi |
![]() |
---|
Telkomsel Serahkan Hadiah Mobil pada Momen Hari Pelanggan Nasional di Surabaya |
![]() |
---|
Lagi, SMKN 2 Surabaya Juara di Piala by.U 2025 Surabaya Series |
![]() |
---|
Dukung Transformasi Digital, Telkomsel Hadirkan Kolaborasi Strategis Instansi Pemerintah di Jatim |
![]() |
---|
Ibunda Wakil Wali Kota Surabaya Armuji Meninggal Dunia, Sejumlah Tokoh Hadir di Prosesi Pemakaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.