Berita Probolinggo

Viral Siswi Berkebutuhan Khusus Dinarasikan Korban Perundungan, Polres Probolinggo Ungkap Fakta Ini

Dalam foto yang beredar, wajah INS lebam dibagian mata, hingga dahi yang dinarasikan di media sosial merupakan korban bullying di sekolahnya.

|
Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
Humas Polres Probolinggo
Unit PPA Satreskrim Polres Probolinggo saat mendatangi rumah siswi di Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo yang diduga jadi korban perundungan di sekolahnya, Rabu (16/10/2024). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Edaran foto yang memperlihatkan wajah lebam seorang siswi sekolah dasar di Kecamatan Sukapura, Probolinggo mendapat perhatian langsung dari kepolisian. Sebab, lebam itu diduga aksi perundungan.

Setelah ditelusuri, siswi berinisial INS merupakan warga Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Dalam foto yang beredar, wajah INS lebam dibagian mata, hingga dahi yang dinarasikan di media sosial merupakan korban bullying di sekolahnya.

Baca juga: Lautaro Martinez Panen Dukungan, Lionel Messi Sebut Kapten Inter Milan Layak Raih Ballon DOr

Memastikan kebenaran informasi tersebut, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo mendatangi rumah INS, pada Rabu (16/10/2024).

Setelah unit PPA mendatangi rumah INS, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana melalui Kasi Humas Iptu Merdhania Pravita Shanty memastikan, lebam di wajah INS bukan lantaran perundungan atau bullying.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ibu Kandung INS, NK (35). Ia membantah informasi tersebut dan menjelaskan bahwa anak pertamanya tersebut memiliki kebutuhan khusus.

Baca juga: Jumlah Pelamar PPPK Pemkab Jember Belum Penuhi Formasi

"Dari keterangan ibunya, INS anak berkebutuhan khusus gangguan komunikasi dan tempramen yang labil. Sejak kelas 3 SD, INS sering menyakiti dirinya sendiri ketika emosinya tidak stabil," kata Iptu Vita.

Peristiwa lebam yang menimpa INS saat di sekolah itu, lanjut Iptu Vita, terjadi ketika INS sedang piket di sekolah. Tiba-tiba moodnya buruk dan marah-marah hingga membenturkan kepalanya ke meja hingga mengalami lebam. 

"Foto lebam diwajah INS viral di media sosial dan menimbulkan keresahan warganet yang dikira korban perundungan," tutur Iptu Vita. 

Baca juga: Perum Bulog Panen Padi Program Mitra Tani di Banyuwangi 

Agar tidak terjadi lagi kejadian serupa, menurut Iptu Vita, butuh kepedulian semua pihak.

"Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya pendampingan terhadap anak berkebutuhan khusus supaya mereka dapat tumbuh dalam lingkungan yang mendukung, tanpa harus menjadi sorotan negatif di masyarakat," pungkasnya. 

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

 

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

 

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved