Viral! Suami Istri Kendarai Mobil Curi Sepeda Anak di Probolinggo

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Pasangan suami istri (pasutri) mengendarai mobil, mencuri sepeda anak di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Aksinya terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. 

Peristiwa ini terjadi di sebuah toko di Kelurahan Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan, Senin (25/8/2025) malam sekitar pukul 21.00 WIB. 

Dalam rekaman CCTV terlihat seorang pria dan wanita datang menggunakan mobil Grand Livina berwarna putih. 

Sang istri lebih dulu turun dari mobil dan masuk ke dalam toko dengan berpura-pura membeli barang. 

Baca juga: Pesta 5 Gol ke Gawang Torino di Laga Pertama Serie A 2025, Inter Milan Balas Kritikan dengan Elegan

Sementara suaminya diam-diam mengambil satu unit sepeda mini anak yang dipajang di depan toko, lalu memasukkannya ke dalam mobil.

Penjaga toko, Irsadul Ibad, mengaku sempat memperhatikan gerak-gerik keduanya, namun tidak menyangka akan terjadi pencurian. Dia baru sadar sepeda hilang pada keesokan harinya saat membuka toko.

“Awalnya saya kira hanya mau beli. Malam itu saya sempat lihat istrinya masuk ke toko, tapi ternyata besok paginya pas buka, sepeda sudah hilang. Setelah dicek CCTV, baru kelihatan kalau diambil,” ujar Ibad, Selasa (26/8/2025).

Baca juga: Gelombang Pemain Klub Brasil OTW Indonesia, Persija Gaet 2 Nama, Dewa United Ikut Tampung, Persis?

Menurut Ibad, pelaku perempuan sempat berbincang-bincang untuk mengalihkan perhatian dan mengatakan akan kembali lagi ke toko jika sudah memiliki uang.

Sepeda yang dicuri tersebut seharga sekitar Rp 650 ribu. Setelah video pencurian menyebar di media sosial, identitas pasutri itu akhirnya diketahui warga.

“Harga sepeda mini yang dicuri itu Rp 650 ribu. Setelah rekamannya viral, identitas pasutri itu mulai terungkap,” jelas Ibad.

Baca juga: Bupati Ipuk dan Empat Menteri Finalisasi Pilot Project Penyempurnaan Digitalisasi Bansos

Ibad kemudian mendatangi rumah pelaku dan mendapati sepeda curian tersebut sudah digunakan oleh anak mereka. 

Kasus ini akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan setelah pelaku mengganti kerugian sesuai harga sepeda.

“Kejadiannya viral dulu. Setelah ketahuan siapa pelakunya, langsung disamperin ke rumahnya. Akhirnya diselesaikan damai, diganti uang,” tambahnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)