Kuliner
Beggar Chicken Makanan Negeri Tirai Bambu, Ayam Dibekam dengan Daun Teratai Berlumur Garam
Menyambut tahun baru ular kayu, hotel-hotel di Surabaya tengah bersiap menghadirkan jamuan makan malam perayaan Imlek
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SURABAYA- Menyambut tahun baru ular kayu, hotel-hotel di Surabaya tengah bersiap menghadirkan jamuan makan malam perayaan Imlek.
Seperti di Hotel Ciputra World Surabaya yang menyiapkan lebih dari tiga puluh lima hidangan spesial mulai dari makanan pembuka hingga makanan penutup.
Ada beberapa menu seperti sup suan cai, nasi goreng regginang, mie panjang umur, snapper Shanghai, berbagai pilihan dimsum, bakpao karakter, dan masih banyak lainnya.
Salah satu yang menarik, adalah beggar chicken.
Chef Adam dari Hotel Ciputra World Surabaya menjelaskan, beggar chicken sendiri adalah ayam utuh yang diolah dengan cara dipanggang.
Namun uniknya, sebelum dipanggang, daging ayam ini dibekam menggunakan daun teratai.
“Ayam kampung yang dibumbui khas Chinese seperti bawang putih, dibalur bunga teratai, di atasnya ditambah garam. Kita lapisi dengan garam, dipanggang,” ucapnya, Selasa (14/1/2025).
Makanan ini kerab disebut ayam pengemis. Penamaan makanan ini bukan tercipta tanpa alasan, tetapi awalnya dibuat oleh seorang pengemis.
Konon, diceritakan bahwa dahulunya ada pengemis yang mencuri ayam namun tidak memiliki kuali untuk memasaknya.
Sehingga ayam dibungkus daun teratai dan melumurinya dengan lumpur dan dibakar.
Meski dinamakan ayam pengemis, makanan ini disebut disukai Kaisar China.
Menu ini disajikan istimewa karena tidak setiap saat dihidangkan di restoran hotel tersebut.
Baca juga: Tim Transisi Bupati Situbondo Gandeng Ombudsman RI Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik
Chef Adam mempraktikkan cara menikmati beggar chicken tersebut.
Pertama dengan memukul bagian yang melumuri ayam hingga terpecah dan mengambil bagian dagingnya.
“Untuk penyajiannya kami sajikan dengan mantau atau roti goreng khas Chinesse,” ungkap Chef Adam.
Pada malam Tahun Baru Imlek nanti, tamu juga disuguhkan dengan atraksi mie tarik serta potato tornado, lobak XO, serta Mongolian BBQ yang dimasak secara langsung oleh para chef.
Tak ketinggalan, makanan wajib pada saat Imlek yaitu yee sang pun dapat dinikmati seluruh tamu.
Untuk memeriahkan malam spesial tersebut, penampilan spesial barongsai akan berkeliling seluruh area hotel, mulai dari lobby hingga restaurant.
“Tentunya setiap tamu yang hadir mengharapkan sebuah keberuntungan di tahun yang baru, sehingga kami menyiapkan pohon keberuntungan di The Gallery Restaurant, dimana para tamu yang hadir bisa mendapatkan hadiah mulai dari voucher belanja hingga voucher menginap,” jelas General Manager Jeffry Febrianto.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Imlek
tahun baru
beggar chicken
Ayam
Ciputra Hotel Surabaya
Hotel Ciputra World Surabaya
kuliner
lifestyle
TribunJatimTimur.com
Degan Goreng, Camilan Unik Gombengsari Banyuwangi Perpaduan Gurih-Manis dari Kelapa Muda |
![]() |
---|
Nikmati Bakso Berbumbu Khas Tiongkok di Jember, Pentolnya Dicampur Keju |
![]() |
---|
Mencicipi Kuliner Khas Warung Pak To Tuban, Belut dan Becek Mentok |
![]() |
---|
Nasi Pecel Pincuk Wonk Jenewa, Kuliner Tradisional yang Bertahan di Tengah Modernisasi |
![]() |
---|
22 Tahun Yati Setia Menjajakan Semanggi Surabaya, Bertahan di Tengah Serbuan Jajanan Modern, |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.