Berita Bondowoso

Seorang Wanita di Tlogosari Bondowoso jadi Korban Begal, Ternyata Bohong

Voice note dan video Suproyati yang dikirim ke suaminya itu viral di media sosial Whatsapp.

Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Polsek Tlogosari
TERNYATA BOHONG - Polsek Tlogosari saat mendatangu wanita yang diduga membuat informasi bohong tentang dibegal di media sosial. Wanita asal Desa Patemon, Kecamatan Tlogosari itu menyampaikan dibegal melalui voice note dan video hingga tersebar di media sosial, pada Jum'at (9/5/2025). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Bondowoso - Seorang wanita, Supriyati, warga Desa Pasarejo, Kecamatan Wonosari pura-pura dibegal di Desa Patemon, Kecamatan Tlogosari,  Jum'at (9/5/2025).

Voice note dan video Suproyati yang dikirim ke suaminya itu viral di media sosial Whatsapp.

"Cak aku dibegal barusan. Aku ditodong dengan celurit 3 orang. Celurit satu, pisau 2, cak. Tiga orang tinggi besar," ujar wanita bernama Supriyati sembari menangis dan berbicara dalam bahasa Madura.

Baca juga: Telkomsel Salurkan CSR Bantuan Sumur Air Bersih di Bojonegoro

"Di Jebung disini Cak, saya mau membeli ikan," ujar wanita tersebut seperti dikutip dalam video viral tersebut.

Kapolsek Tlogosari, Iptu I Nyoman mengatakan, mendapat informasi tersebut pihaknya menuju ke lokasi. Namun setelah ditelusuri tak ada aksi begal seperti yang disampaikan wanita tersebut.

"Betul ada, tapi bukan dibegal tapi motornya dipinjam temannya atau apa," ujarnya.

Baca juga: Didampingi Kapolres, Polisi Arogan saat Evakuasi Jenazah Pendaki di Bondowoso Akhirnya Minta Maaf

Ia menerangkan, setelah meminta wanita tersebut laporan namun beralasan tak ada BPKBnya. Karena takut dengan suaminya, akhirnya wanita tersebut membuat berita seolah dibegal.

"Karena takut suaminya," ujarnya.

Sementara itu, Supriyati menyampaikan klarifikasinya terkait pembegalan yag berlokasi di Desa Patemon, Kecamatan Tlogosari itu tidak benar.

"Saya minta maaf pada semua orang, dan bapak-bapak polisi yang sudah datang ke lokasi," terangnya.

Kabag Humas Polres Bondowoso, Iptu Bobbi Setiawan, menyampaikan informasi aksi begal  yang disampaikan wanita asal Kecamatan Wonosari, itu hoaks.

"Itu sudah ditelusuri oleh Polsek Tlogosari, hasinya itu hoaks. Mohon masyarakat tidak resah, selalu waspada, dan selalu berhati-hati dan bijak saat bermedia sosial," tmbahnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Sinca Ari Pangistu/TribunJatimTimur.com) 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved