Berita Situbondo

136 Desa dan Kelurahan di Situbondo Bentuk Koperasi Merah Putih

Sebanyak 136 desa dan kelurahan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, telah merampungkan pembentukan Koperasi Merah Putih.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Haorrahman
Ilustrasi AI
KOPERASI MERAH PUTIH: Ilustrasi Koperasi Merah Putih. Sebanyak 136 desa dan kelurahan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, telah merampungkan pembentukan Koperasi Merah Putih. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Situbondo - Sebanyak 136 desa dan kelurahan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, telah merampungkan pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari program nasional untuk memperkuat perekonomian rakyat berbasis potensi lokal.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Situbondo, Edy Wiyono, menyampaikan bahwa seluruh koperasi tersebut telah terbentuk secara resmi dan telah mengantongi izin operasional.

“Alhamdulillah, tiga hari yang lalu seluruh Koperasi Merah Putih di 136 desa dan kelurahan sudah terbentuk. Bahkan seluruh perizinan HO-nya juga sudah keluar,” ujar Edy saat dikonfirmasi pada Selasa (8/7/2025).

Baca juga: Tak Lagi Dikaitkan dengan Persija, Thom Haye Langsung Masuk Radar 2 Klub Belanda

Koperasi-koperasi ini tersebar di 17 kecamatan di Situbondo, dan rencananya akan ikut diluncurkan secara serentak oleh Presiden Prabowo Subianto pada Hari Koperasi Nasional, 13 Juli 2025, bersama dengan koperasi serupa di seluruh Indonesia.

“Insya Allah nanti pada Hari Koperasi tanggal 13, koperasi ini akan dilaunching serentak oleh Bapak Presiden Prabowo di seluruh kabupaten dan kota,” kata Edy.

Meskipun petunjuk teknis pencairan dana dari pemerintah pusat masih ditunggu, Edy menyebut bahwa koperasi-koperasi ini telah memiliki rencana usaha yang mengacu pada potensi lokal di masing-masing wilayah.

Baca juga: Sengketa Tanah Kas Desa, Warga Warungdowo Dukung Pemerintah Desa di PN Bangil

“Bidang usaha koperasi akan disesuaikan dengan potensi lokal desa, dan sudah disiapkan beberapa jenis usaha, termasuk simpan pinjam dan pengembangan apotek desa,” jelasnya.

Pemerintah daerah berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa sekaligus mendukung visi Presiden untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berharap koperasi ini berjalan sesuai dengan aturan dan visi Presiden, yaitu bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Edy.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved