Berita Probolinggo

Sapi Digondol Maling, Warga Kota Probolinggo Gotong Royong Kejar dan Kepung Pelaku

Warga Kota Probolinggo bergotong royong mengejar dan mengepung maling, usai mendengar tetangga mereka kemalingan sapi

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Danendra Kusuma
Sapi merah milik Usman warga Jalan Merapi, Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, ditemukan di area sawah. Sempat digondol maling, Selasa (27/6/2023) 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PROBOLINGGO - Seekor sapi yang dipelihara Usman (65) warga Jalan Merapi, Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, digasak komplotan maling, Selasa (27/6/2023) sekira Pukul 02.00 WIB.

Peristiwa ini membuat gempar warga setempat.  Para warga berhamburan keluar rumah.

Sebagian dari mereka berupaya melakukan pengejaran sekaligus mengepung pelaku dengan mengendarai motor.

Puluhan warga menyusuri area persawahan  yang diprediksi sebagai jalur pelarian pelaku.

Warga mengandalkan pencahayaan senter untuk mencari keberadaan pelaku di sawah.

Tak lama seorang anggota buru sergap (Buser) Polres Probolinggo Kota turut membantu pengejaran.

Upaya ini membuahkan hasil. Sapi milik Usman ditemukan di balik semak belukar tepi sawah di Jalan Kerinci, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.

Pelaku meninggalkan sapi Usman begitu saja di lokasi itu.

Di sisi lain, detik-detik aksi pencurian juga terekam CCTV tetangga Usman.

Baca juga: Sapi Limosin Milik Warga Lumajang Laku Rp 115 Juta Dibeli Presiden Jokowi


Korban, Usman bercerita saat pencurian terjadi dia bersama istri Murlia (61) serta empat anggota keluarganya sedang tertidur pulas.

Dia juga tak mendengar suara gaduh tatkala pelaku membawa kabur sapi miliknya dari dalam kandang yang berada di area belakang rumah.

Dia baru mengetahui jika sapinya hilang dicuri dari tetangganya, Suntoro (48).

Suntoro mendapati langsung pelaku sedang menuntun sapi Usman.

Sebab, Suntoro kebetulan berada di teras rumah menyesap kopi buatannya.

Namun, Suntoro tak bisa berbuat banyak karena kepalang kaget. Selain itu, Suntoro khawatir dilukai pelaku dengan sajam akibat dipergoki. Tubuh Suntoro mematung.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved