TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PASURUAN - Pemerintah Kota Pasuruan ternyata tidak puas dengan kesuksesan membangun kawasan wisata bernuansa Madinah lengkap dengan payungnya.

Karenanya di Tahun 2024 mendatang, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berencana akan membangun kawasan bernuansa Makkah. Rencana ini meralisasikan cita-cita untuk mewujudkan Kota Pasuruan menjadi Kota Manasik.

Komitmen pembangunan kawasan Makkah ini bahkan sudah dilakukan groundbreaking taman tematik Krampyangan di ex-lapangan sepak bola Krampyangan, Rabu (29/11/2023) malam.

Groundbreaking ini dihadiri langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang didampingi Wali kota,  dan sejumlah jajaran Forkopimda Kota Pasuruan.

Pembangunan taman tematik ini merupakan inovasi Pemkot Pasuruan dalam mengembangkan pariwisata terintegrasi. Konsep wisata terintegrasi ini nantinya selain akan menjadi obyek wisata baru.

Sekaligus penyediaan sarana dan prasarana berolahraga serta rekreasi bagi masyarakat. Nantinya akan ada empat segmen di sini yakni taman Olahraga Hobi, Taman Bermain Anak, Taman Agrowisata, dan Taman Mekkah. 

Melalui pembagian empat segmen ini, nantinya taman Krampyangan akan memiliki daya tarik serta kekhasan yang tidak dimiliki oleh taman tematik lainnya. Gubernur Khofifah terkesan dengan inovasi Pemkot Pasuruan.

Ia mengatakan akan mensuport penuh pembangunan taman tematik yang akan dimulai pada tahun 2024 ini.

"Sesuai dengan apa yang ada di dalam perencanaan Pak Walikota, mudah-mudahan pembangunan ini diberikan kemudahan oleh Allah, dan hasilnya manfaat barokah" ujar Khofifah. 

Khofifah juga menyiratkan akan mengoptimalkan bantuan keuangan dari APBD Pemprov Jawa Timur untuk pembangunan taman tematik Krampayangan. 

Baca juga: Hari Ketiga Kampanye, Bawaslu Banyuwangi Belum Temukan Pelanggaran

Menurutnya, pembangunan yang ditujukan untuk kemajuan sebuah daerah, dukungan Pemprov tidak boleh setengah-setengah. 

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf menjelaskan rencana tahapan pembangunan taman Krampyangan di depan Gubernur Jatim dan undangan yang hadir.

Ia mengatakan dari 4 segmen yang akan dibangun, nantinya dikerjakan dalam dua periode. Pada periode pertama , akan dibangun segmen 1 (taman olahraga dan hobi) serta segmen 3 (taman Mekkah). 

Pada zona Taman Olahraga Hobi, akan terdapat beberapa fasilitas olahraga seperti lapangan sepakbola, jogging track, arena BMX, Panjat Tebing, skateboard, serta beberapa fasilitas penujang lainnya.

Sementara zona taman mekkah menjadi areal yang paling ikonik dari taman tematik ini. Di zona ini terdapat fasilitas utama berupa masjid dan selasar thawaf dan saí, taman miniatur ka’bah, koridor simulasi shafa marwah, serta plaza masjid. 

“Pada malam hari ini kami sangat bersuka cita atas kedatangan dan dukungan langsung Ibu Gubernur. Cita-cita saya memang adalah bagaimana membuat legacy (peninggalan) yang berkesan untuk warga Kota Pasuruan, salah satunya pembangunan taman tematik ini" kata Gus Ipul.

Ia juga menceritakan bagaimana Gubernur dan Pemprov Jatim mendukung penuh cita-cita tersebut. Apalagi Ia menguraikan bahwa keterbatasan anggaran selama ini menjadi salah satu tantangan Kota Pasuruan untuk melangkah maju. 

“Saya berterimakasih ada pernyataan dari Ibu Gubernur untuk membantu cita-cita kami membuat taman tematik sebagai tindak lanjut dari pembangunan payung Madinah di alun-alun" imbuhnya. 

Sementara prosesi groundbreaking ini ditutup oleh sebuah seremoni yang menandai akan segera dimulainya pembangunan taman tematik dalam waktu dekat. 

Di depan sebuah baliho raksasa yang menghadap ke jalan nasional, Gubernur Khofifah dan Gus Ipul bersama-sama menabuh sebuah bedug yang disambut tepuk tangan seluruh undangan.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Galih Lintartika/TribunJatimTimur.com)