TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PASURUAN - Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Raya Malang - Surabaya di Desa Parelegi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Rabu (19/6/2024) pagi.
Kecelakaan ini melibatkan truk kontainer Nopol L 9524 UP yang dikemudikan Hendro Tjahyono (63), warga Desa Papanggo, Kecamatan Tanjungptiok, Jakarta Utara.
Kontainer ini menyeruduk sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan. Akibatnya, tiga orang dinyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan ini.
Sopir kontainer ini mengalami luka-luka pada kaki bagian kanan memar, lutut kiri lecet dirawat, dan saat ini yang bersangkutan dirawat di RSUD Bangil.
Korban meninggal adalah Sukirno (46) warga Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang yang mengemudikan sepeda motor Honda Vario Nopol N 2939 ABO.
Dan penumpangnya adalah Nuril Chomariati (52) warga Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Keduanya meninggal di lokasi kejadian.
Selain itu, seorang mahasiswa yakni Cindy Erindra Prameswari (19) yang mengemudikan Honda Beat Nipol N 4309 QJ juga meninggal dunia di lokasi kejadian.
Truk ini baru berhenti setelah menabrak rumah warga yang ada di pinggir jalan. Untungnya, tidak ada orang di dalam rumah saat kejadian.
Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Deny Eko Prasetyo mengatakan, kejadian itu bermula saat truk kontainer ini melaju dari arah Malang menuju Surabaya.
Dia mengatakan, sesampainya di lokasi kejadian, truk ini mendadak tidak bisa dikendalikan. Sopir truk kontainer diduga tidak bisa menguasai truknya.
Baca juga: Pemkab Jember Gelontorkan Anggaran Rp 1,5 Miliar untuk JFC 2024
“Sopir diduga tidak bisa menguasai teknis kendaraan yang dikemudikannya pada saat jalan menurun,” kata Kasatlantas kepada Surya.
Disampaikannya, setelah itu, truk bergerak ke kanan menaiki median jalan dan memasuki jalur berlawanan selanjutnya menabrak dua sepeda motor.
“Truk baru berhenti setelah menabrak bangunan rumah di sebelah kiri jalan. Total, korban MD (meninggal dunia) ada tiga orang dan satu mengalami luka berat,” paparnya.
Menurutnya, dari kejadian ini, arus lalu lintas menuju Malang atau sebaliknya sempat tersendat. Evakuasi kontainer memakan waktu.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)