Berita Pasuruan

Mas Adi Dorong Koperasi Pasuruan Adaptif, Aktif, dan Berdaya Saing

Penulis: Galih Lintartika
Editor: Haorrahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KOPERASI: Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo saat acara Sarasehan dan Tasyakuran Hari Koperasi ke-78 di Gedung KPRI Kota Pasuruan, Senin (4/8/2025). Dia menyebut, koperasi sebagai soko guru ekonomi bangsa yang telah terbukti menopang perekonomian rakyat sejak lama.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Pasuruan - Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo menegaskan pentingnya transformasi koperasi agar mampu bersaing di tengah dinamika perekonomian modern.

Hal ini disampaikan dalam acara Sarasehan dan Tasyakuran Hari Koperasi ke-78 di Gedung KPRI Kota Pasuruan, Senin (4/8/2025).

Mas Adi, sapaan akrabnya menyebut, koperasi sebagai soko guru ekonomi bangsa yang telah terbukti menopang perekonomian rakyat sejak lama.

Namun ia mengingatkan, di era serba digital dan terbuka saat ini, koperasi tidak boleh jalan di tempat.

“Koperasi harus adaptif. Harus mengikuti perubahan zaman dan terus bergerak. Koperasi Merah Putih adalah bentuk ikhtiar kita untuk mewujudkan keadilan sosial secara nyata,” katanya.

Baca juga: Sekda Lumajang Ajak Warga Hanya Kibarkan Bendera Merah Putih 

Ia menilai koperasi tidak cukup hanya eksis, tapi harus aktif dan berdampak.

Kota Pasuruan, kata dia, memiliki potensi besar untuk mengembangkan koperasi, baik yang sudah berjalan maupun yang mati suri.

“Kalau koperasi wanita, koperasi pegawai, koperasi sekolah, dan koperasi desa bisa aktif bersamaan, maka kekuatan ekonomi rakyat akan semakin kokoh. Kita perlu perkuat yang aktif, dan hidupkan kembali yang vakum,” tegasnya.

Baca juga: Kapolsek Gempol Bantah Tudingan Tidak Menindaklanjuti Laporan Pencurian Motor

Mas Adi juga mendorong agar koperasi tak sekadar menjalankan simpan-pinjam, melainkan masuk ke sektor distribusi bahan pokok dan penguatan potensi lokal.

Dengan begitu, koperasi akan menjadi solusi ekonomi yang langsung dirasakan anggotanya.

“Kalau koperasi jadi jalur distribusi utama bahan pokok, maka harga bisa stabil, masyarakat diuntungkan, dan koperasi hidup dari anggotanya sendiri,” ujarnya.

Pemerintah Kota Pasuruan, lanjut Mas Adi, siap mendukung penguatan koperasi sektor riil.

Baca juga: 100 Pelaku UMKM dan Pariwisata Banyuwangi Ikuti Pelatihan Pembuatan Konten Promosi Berbasis AI

Ia berharap momentum Hari Koperasi ini menjadi ajang refleksi sekaligus penyusunan strategi koperasi ke depan.

“Gerakan koperasi harus dibumikan, bukan sekadar simbol. Harus hadir di tengah masyarakat. Kami ingin koperasi di Kota Pasuruan makin solid dan berdaya saing,” pungkasnya. 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)