Gubernur Khofifah Dapat Hadiah Lukisan Wajah dari Eks ODGJ Bondowoso di Jatim Fest 2025

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Bondowoso - Kisah inspiratif datang dari Yoyok, seorang mantan penyintas gangguan jiwa (Orang Dengan Gangguan Jiwa) asal Bondowoso. 

Dia membuat dan menyerahkan langsung hasil karyanya berupa lukisan wajah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam ajang Jatim Fest 2025, di Exhibition Hall Grand City Surabaya, 1–5 Oktober 2025.

Yoyok merupakan salah satu peserta yang difasilitasi oleh Dinas Sosial Jawa Timur (Dinsos Jatim), untuk memamerkan karya seninya di ajang tahunan tersebut. 

Lukisan yang dia buat menggambarkan wajah Gubernur Khofifah, dibuat dengan media arang di atas kanvas berukuran 1 x 1,2 meter.

Baca juga: Warga Lapas Bondowoso Salat Ghaib untuk Korban Ponpes Al Khoziny

“Lukisan itu dibuat sendiri oleh Mas Yoyok,” kata Mozayyana, Pendamping Sosial Dinsos Jatim, saat dikonfirmasi usai tiba di Bondowoso, Selasa (7/10/2025).

Mozayyana mengatakan Yoyok menyiapkan karya tersebut beberapa hari sebelum berangkat ke Surabaya. 

Dia membuat lukisan itu secara khusus untuk diserahkan langsung kepada Gubernur Khofifah sebagai bentuk apresiasi dan semangat baru dalam berkarya.

Baca juga: SDN Banyuwulu 4 Bondowoso Rusak Parah Butuh Rehabilitasi Segera, Dispendik Sebut Kurang Anggaran

Perjalanan Panjang Menuju Pemulihan

Perjalanan Yoyok untuk kembali berkarya tidak mudah. Dia mengalami gangguan jiwa pada 2014 dan menjalani rehabilitasi di RSJ Lawang, Malang, pada 2016. 

Setelah itu melanjutkan perawatan di Bondowoso hingga akhirnya kondisinya berangsur membaik sekitar 2019.

“Kemampuan melukis memang sudah menjadi bakatnya sebelum sakit. Setelah pulih, Yoyok kembali melukis dengan gaya abstrak,” jelas Mozayyana.

Baca juga: Lansia 87 Tahun di Bondowoso Ditemukan Tewas di Jurang Setelah Hilang Empat Hari

Kehadiran Yoyok di Jatim Fest 2025 tidak hanya membawa karya seni, tetapi juga pesan sosial yang kuat, penyintas ODGJ bisa sembuh dan kembali produktif.

“Karya Mas Yoyok membuktikan bahwa eks ODGJ juga bisa berkarya dan punya kesempatan yang sama,” ujar Mozayyana.

Menurutnya banyak pihak awalnya ragu saat mengetahui lukisan yang akan diserahkan kepada Gubernur dibuat oleh seorang eks ODGJ. Namun setelah mendapat penjelasan, mereka justru memberikan dukungan penuh.

“Ini upaya untuk menghapus stigma bahwa eks ODGJ tidak bisa pulih dan berkontribusi. Melalui Yoyok, kami ingin menyampaikan pesan universal bahwa dari keterpurukan bisa lahir harapan,” tambahnya.

Baca juga: Ratusan Atlet Ramaikan Turnamen Biliar Dandim Cup 2025 Bondowoso, Berhadiah Rp 250 Juta

Di pameran tersebut, Dinsos Jatim juga menggandeng Budi Amin, seniman lukis asal Bondowoso sekaligus Ketua K5 Art Project, yang dikenal karena pernah melukis Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin sebanyak tiga kali.