Berita Jember

Berkat Wadul Gus'e, Trotoar Rusak di Kaliwates Jember Cepat Diperbaiki

Warga mengadukan rusaknya trotoar ini melalui kanal aduan Wadul Gus'e, September 2025, telah rampung sejak 30 Oktober 2025.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
DIPERBAIKI: Proses pekerjaan trotoar di Jalan Diponegoro Kelurahan Kepatihan Kecamatan Kaliwates Jember, Jawa Timur, Rabu (1/10/2025) Tim URC melakukan perbaikan trotoar ini usai dapat aduan dari Wadul Gus'e. 

Ringkasan Berita:
  • Warga mengeluhkan trotoar rusak di Jalan Diponegoro pada 30 September 2025 di kanal Wadul Gus'e.
  • Trotoar tersebut telah diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA), dan telah rampung pada 1 Oktober 2025.
  • Tim URC melakukan pembongkaran total trotoar yang rusak, pembersihan dan normalisasi saluran drainase.

 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Trotoar yang ambles di Jalan Diponegoro Kelurahan Kepatihan Kecamatan Kaliwates Jember, Jawa Timur, telah diperbaiki. Sebelumnya warga mengadukan rusaknya trotoar ini melalui kanal aduan Wadul Gus'e, 30 September 2025.

Trotoar tersebut telah diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA), dan telah rampung diperbaiki pada 1 Oktober 2025.

"Di kanal itu saya menyampaikan trotoar yang ambles tersebut menyebabkan saluran air di bawahnya menjadi tersumbat," kata Stefanus Ketua RT 02/RW 18 Kelurahan Kepatihan Jember, Rabu (19/11/2025).

Baca juga: Serikat Buruh Usul UMK Jember 2026 Naik 10 Persen jadi Rp 3.080.000

Isi aduan di WhatsApp wadul Gus'e itu mengeluhkan, jika tidak segera diperbaiki trotoar tersebut tidak hanya membahayakan para pejalan kaki, tetapi juga mengganggu aktivitas harian warga.

"Khususnya mereka yang melintas untuk bekerja atau berbelanja di kawasan tersebut," kata Stefanus.

Stefanus tidak menyangka sehari setelah aduan tersebut dilayangkan, tim Unit Reaksi Cepat Dinas PU Bina Marga dan SDA Jember langsung datang di lokasi.

"Proses perbaikan dilakukan selama dua hari, dimulai dari tanggal 30 September hingga 1 Oktober 2025, dengan jam kerja dimulai pukul 07.30 WIB setiap harinya," ungkapnya.

Tim URC melakukan pembongkaran total trotoar yang rusak, pembersihan dan normalisasi saluran drainase. Kemudian mereka bangunan kembali struktur bangunan lebih aman dan layak dilalui masyarakat.

Baca juga: Diskominfo Jember Gelar Pelatihan Literasi Digital Cegah Paparan Judi Online pada Anak

"Seluruh pekerjaan dilakukan dengan memperhatikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, serta upaya untuk tidak mengganggu arus lalu lintas yang padat di kawasan tersebut," tutur Stefanus.

Stefanus mengaku tidak menyangka, layanan aduan Wadul Gus'e milik Pemerintah Pemkab Jember sangat efektif, sehingga penanganan infrastruktur jalan bisa berlangsung cepat.

Pelaksana Tugas (Plt) Dinas PU Bina Marga dan SDA Jember Arif Liyantono mengatakan, kanal aduan di Wadul Gus'e sangat efektif, karena pemerintah lebih mudah memantau kondisi infrastruktur publik.

"Kami sangat mengapresiasi laporan yang masuk melalui Wadul Guse. Respons cepat seperti ini tidak akan bisa terwujud tanpa adanya partisipasi aktif dari masyarakat," katanya.

Arif menilai sinergi masyarakat dan pemerintah sangat penting, dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman, nyaman, dan tertata.

Baca juga: DPRD Jember Temukan Perumahan Bangun Kontruksi di Sepadan Sungai, Diduga Sebabkan Banjir

"Kami mengimbau warga untuk tidak ragu melaporkan kerusakan atau permasalahan infrastruktur melalui kanal resmi yang tersedia," pintanya.

Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Jember, Jupriono, mengatakan hingga November 2025, total luas jalan yang telah ditambal mencapai 98.500 meter persegi.

"Penambalan ini merupakan penanganan cepat, sementara pembangunan jalan secara total kami lakukan melalui 253 paket jalan dan infrastruktur irigasi," ungkapnya.

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved