Satu Abad NU

5 Tempat Wisata yang Bisa Dikunjungi Sembari Mengikuti Acara Satu Abad NU di Sidoarjo

Bagi peserta peringatan Satu Abad NU, tentu tidak lengkap jika tidak berwisata ke tempat di sekitar lokasi, dan berikut tempat yang bisa dikunjungi

Editor: Sri Wahyunik
Surya/M Taufik
Kompleks makam Aulia Sono di Desa Sidokerto, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, bisa menjadi salah satu alternatif kunjungan religi peserta peringatan Satu Abad NU di Sidoarjo 

Salah satu wisata religi ini disebut menjadi tempat wisata religi paling luas di Kabupaten Sidoarjo.

Makam yang berlokasi di dalam kompleks Guspujat Optronik II Puspalad di Desa Sidokerto, Kecamatan Buduran, Sidoarjo dibangun dengan luas 3.956 meter persegi. 

Selain paling luas, kompleks makam ini juga disebut-sebut paling megah di Sidoarjo. Terdapat dua pendopo sebagai akses pintu masuk dan keluar para peziarah.

Di kompleks makam ini terdapat lima makam utama yang dihormati warga Sidoarjo. Yakni pendiri Pondok Pesantren Sono Buduran KH. Muhayyin, Hj Asfiyah (Istri KH. Muhayyin), KH Abu Mansur (putra), KH Zarkasyi (putra), KH Said (Cucu) dan KH Maksum (cicit).

 

5. Taman Bungkul - Makam Sunan Bungkul

Melipir dari Kota Sidoarjo, masuk ke Kota Surabaya dengan mengunjungi Taman Bungkul. Taman yang berlokasi di Jalan Taman Bungkul, Kecamatan Wonokromo, Surabaya ini memiliki berbagai fasilitas seperti jogging track, skateboard track dan taman bermain anak.

Dilansir dari situs Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya, di belakang taman ini terdapat makam Sunan Bungkul (Ki Ageng Supo) dan menjadi tempat bagi para peziarah.

 

 

(Nur Ika Annisa/TribunJatimTimur.com)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved