Berita Situbondo
Usai Turunkan Sayur Mayur di Pasar Pabrik Asembagus, Sopir Pikap Ditemukan Tewas di Mobilnya
Sopir mobil pikap bermuatan sayur mayur ditemukan meninggal dunia di Asembagus, Situbondo, diduga karena sakit
Penulis: Izi Hartono | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO - Seorang sopir ditemukan meninggal di dalam mobilnya, Selasa (4/4/2023) malam.
Sopir mobil pikap yang diketahui bernama Eko Subagio ditemukan tewas pertama kali oleh Hadi Sutrisno, warga setempat di pinggir Jalan Desa Trigonco, Kecamatan Asembagus, Situbondo.
Pria berusia 65 tahun asal Desa Kampung Dam, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo itu, ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup dengan kepala menyender ke pintu mobilnya usai mengantar dan menurunkan sayur mayur di Pasar Pabrik Desa Gudang, Asembagus.
Bahkan, saat ditemukan warga, mesin mobil pikap mobil grandmax nopol P-9021-EB itu masih dalam kondisi menyala.
Selanjutnya, warga langsung melaporkan ke Polsek Asembagus terkait temuan sopir pikap itu.
Polisi lantas mendatangi lokasi, dan mengecek lelaki itu. Polisi juga membawa tubuhEko ke rumah sakit terdekat. Namun berdasarkan keterangan pihak medis, lelaki itu sudah meninggal dunia.
Sopir pikap itu diduga meninggal akibat penyakitnya yang lama dideritanya.
Dugaan ini diperkuat ditemukannya obat obatan di dalam mobilnya, serta pernyataan istrinya tersebut.
Baca juga: Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas Jelang Arus Mudik Sambil Berbagi Takjil di Pasuruan
"Dari hasil pemeriksaan medis kematian korban tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan, sopir itu meninggal diduga karena penyakitnya," ujar Kapolsek Asembagus Iptu I Gede Sukarmadiyasa saat dihubungi, Rabu (5/4/2023.
Mantan KBO Reskrm Polres Situbondo ini menjelaskan, berdasarkan keterangan istri Eko Subagyo, pada Pukul 14.00 WIB suaminya berangkat ke Bondowoso untuk belanja sayur mayur yang akan dikirim ke para pedagang di Pasar Pabrik Asembagus.
"Usai turunkan muatannya, korban hendak pulang ke rumah istri kedua dan di tengah perjalanan ditemukan tak bernyawa," jelasnya.
Dikatakan, pihak keluarga menolak dan tidak menyetujui untuk dilakukan otopsi dan menerima kematiannya sebagai takdir serta membuat pernyataan.
"Jasadnya sudah dibawa keluarganya untuk dimakamkan di rumahnya di Situbondo," pungkasnya.
(TribunJatimTimur.com)
Pemuda 19 Tahun di Situbondo Edarkan 966 Butir Pil Koplo di Kalangan Pelajar |
![]() |
---|
Sejumlah Polisi Situbondo Aniaya 5 Pemuda, Kapolres: Jika Terbukti, Akan Kami Tindak Tegas |
![]() |
---|
Pemkab Situbondo Anggarkan Rp60 Miliar untuk UHC, Prioritaskan Layanan Kesehatan Tanpa Penolakan |
![]() |
---|
Dua Anggota Polres Situbondo Dipecat karena Narkoba dan Perselingkuhan |
![]() |
---|
Balita 3 Tahun di Situbondo Tewas Tenggelam di Kolam Ikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.