Berita Jember

Jelang Lebaran, Warga Jember Kehilangan Harta Rp 30 Juta karena Rumahnya Terbakar

Warga baru mengetahui kobaran api di lantai dua bangunan di rumah tersebut, sekitar pukul 17.30. 

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
Tim Damkar Jember mengecek kondisi rumah di Perumahan Taman Gading usai terbakar api. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Menjelang lebaran, Joni Setiawan harus menelan pil pahit menerima kenyataan, karena rumah kontrakanya di Perumahan Taman Tading, Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates Jember terbakar, Senin (17/4/2023). 

Joni mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta akibat kebakaran tersebut.

Warga baru mengetahui kobaran api di lantai dua bangunan di rumah tersebut, sekitar pukul 17.30. 

Baca juga: Optimalkan Pembinaan, Mantan Bupati Probolinggo HA Dipindah ke Lapas Kelas I Surabaya

Tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jember baru berhasil menjinakkan api sekitar pukul 19.00.

Ketua RW 36 Perumahan Taman Gading Deki mengaku kaget saat dihubungi warga, ada rumah kebakaran di kompleknya. "Saat saya ke sini, api sudah membesar," ujarnya.

Menurutnya insiden tersebut mengakibatkan seluruh rumah dalam satu RW terjadi pemadaman listrik. 

Komandan Regu B Damkar Jember Dwi Atmoko mengaku menerjunkan dua unit mobil pemadam, untuk menjinakkan api. 

Baca juga: Pemkot Pasuruan Bagikan Ribuan Sembako ke Tenaga Harian Lepas dan Tenaga Kontrak

"Untuk titik api berada di lantai dua, membakar kayu dan barang elektronik di sana. Tidak sampai merambat ke bawah, sehingga tidak sampai membakar rumah warga lainnya," paparnya.

Atmoko mengaku belum mengetahui  penyebab kebakaran, tidak korban jiwa dalam kebakaran ini. 

"Hanya ada kerugian harta, yang ditafsir mencapai Rp 30 juta, untuk penghuni rumah selamat," katanya.

Kasus kebakaran di Kelurahan Tegalbesar sudah dua kali dalam waktu yang tak berselang lama. Atmoko menghimbau agar masyarakat bisa waspada sebelum meninggalkan rumah.

"Dicek dulu, terutama stop kontak, kompor, gas Elpiji itu harus di cek semua, stop kontak yang tidak digunakan dicabut semua," imbuhnya.

Sebelumnya kebakaran serupa juga terjadi di di Jalan Teuku Umar nomor 63, Kelurahan Tegalbesar, Minggu malam (16/4/2023).

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved